Pelatih Persib Robert Rene Alberts: Kami Ingin Kepastian Kapan Liga 1 Dimulai Kembali

22 Desember 2020, 21:25 WIB
Pelatih Persib Bandung Robert Alberts singgung PSSI dan PT LIB soal bursa transfer Liga 1. /Dok PRFM.

JURNAL GAYA - Jeda kompetisi Liga 1 yang berlangsung cukup lama sejak bulan November 2021 kemarin, membuat pemain dan pelatih klub sepak bola tidak sabar untuk segera terjun ke lapangan hijau.

Program latihan mandiri telah diberikan kepada masing-masing pemain untuk mempertahankan kebugaran mereka sehingga siap berlaga bila suatu waktu Liga 1 akan segera dimulai.

Begitupun dngan asupan nutrisi dikontrol ketat tim nutrisionis bekerja sama dengan dokter tim yang pelatih.

Baca Juga: Ucapkan Innalillahi, Gus Yaqut Ngaku Kaget Saat Ditunjuk Sebagai Menteri Agama  

Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts mendesak PSSI segera memberi kepastian soal kompetisi dalam waktu dekat ini dan tak membiarkannya berlarut-larut.

Ketidakjelasan kompetisi ini akan berpengaruh pada berbagai aspek.

Dalam wawancaranya di saluran Youtube resmi Persib, Selasa, 22 Desember 2020, Robert menilai saat ini klub-klub seperti dibiarkan terkatung-katung tanpa kepastian. Seperti dikutip dari ANTARA.

Baca Juga: Innalillahi, Mursyid Tarekat Khalwatiyah Samman Meninggal Dunia

"Ya memang sering kali kita mendengar bahwa kompetisi akan dimulai di Februari tapi hingga sekarang kami belum mendapatkan konfirmasi," kata Robert.

"Intinya kami menginginkan jawaban pasti. Di sini kami berbicara tentang ratusan bahkan mungkin hidup ribuan orang dengan harapan bahwa kompetisi akan dimulai," katanya menambahkan.

Menurutnya, jika liga akan digelar pada Februari, paling telat PSSI harus segera memastikan serta memberitahukan kepada klub-klub untuk bersiap di Desember ini.

Baca Juga: Wagub Nyatakan Jabar Kebagian Jatah 15,4 juta Vaksin Covid-19

Desakan Robert bukan tanpa alasan, karena jika PSSI mengumumkan kepastian liga pada Januari, maka akan sangat telat. Pemain yang berada di luar negeri tentu sulit datang dengan waktu singkat karena seluruh dunia dilanda pandemi Covid-19.

Persiapan juga tak akan maksimal karena pemain berlatih hanya beberapa pekan saja. 10 bulan tanpa kompetisi tidak bisa menjamin klub akan berlaga dengan penampilan terbaik.

"Dari sudut pandang keilmuan dan teknis, kita tidak mungkin bisa berharap pertandingan yang berkualitas setelah selama satu tahun tidak menjalani pertandingan," katanya.

Baca Juga: Libur Natal dan Tahun Baru, PUBG Hadirkan Frost Festival

"Jadi jika mereka ingin menggelar kompetisi di bulan Februari tanpa memberi tahunya di waktu yang tepat, kami tidak akan bisa mulai, tanpa persiapan kami tidak akan bisa mulai," ujarnya.

Sementara di sisi lain, PSSI dan PT Liga Indonesia Baru telah mengirimkan surat perizinan ke pihak kepolisian agar kompetisi bisa digelar pada Februari. Namun hingga kini belum ada jawaban atau respon dari pihak kepolisian soal surat tersebut.

Direktur Utama PT LIB Akhmad Hadian Lukita berharap Polri bisa memberikan kejelasan karena banyak pelaku sepak bola Indonesia yang tengah menunggu kabar baik tersebut.

"Belum ada balasan, kemungkinan masih dipelajari oleh Polri," kata dia.***

Baca Juga: ShopeePay Hadirkan Super Online Deals untuk Sambut Momen Akhir Tahun di Era New Normal

Editor: Qiya Ameena

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler