Profil dan Biodata Ova Emilia, Rektor UGM yang Miliki Rekam jejak Mumpuni Sebagai Dokter, Ini Skill-nya!

21 Mei 2022, 14:55 WIB
Profil dan Biodata Ova Emilia, Rektor UGM yang Miliki Rekam jejak Mumpuni, Dokter Spesialis Ginekologi /UGM/


JURNAL GAYA - Simak profil dan biodata Ova Emilia yang terpilih sebagai Rektor ke-17 Universitas Gadjah Mada (UGM), rektor wanita UGM, setelah Dwikorita Karnawati.

Ova Emilia terpilih sebagai rektor UGM melalui Pemilihan dan Penetapan Rektor oleh Majelis Ahli Amanat (MAW) UGM, di Balai Senat Yogyakarta, pada Jumat 20 Mei 2022.

Sebelumnya, Ova Emilia mengalahkan dua kandidat lain, yakni Prof. Dr. Ir. Bambang Agus Kironoto dan Prof. Dr. Eng. Ir. Deendarlianto, S.T., M.Eng. Ia akan menjabat sebagai Rektor UGM pada Periode 2022-2027.

“Calon rektor terpilih adalah Prof. dr. Ova Emilia, M.Med., Ed., Sp.OG (K), Ph.D., terpilih sebagai Rektor ke-17 Universitas Gadjah Mada,” kata Ketua MWA UGM, Prof. Pratikno seperti dikutip Jurnal Gaya dari laman ugm.ac.id.

Baca Juga: Perubahan Cuaca Ekstrem Bikin Loyo? Ini Resep Memperkuat Imun Tubuh paling Moncer Ala dr Zaidul Akbar

PROFIL SINGKAT DAN REKAM JEJAK OVA EMILIA

Wanita kelahiran Yogyakarta,19 Februari 1964 ini menamatkan pendidikan sarjana di UGM pada 1987, dan melanjutkan studi S2 di University of Dundee, Skotlandia, pada 1990.

Lalu, pada 1996 hingga 2000, ia kembali melanjutkan pendidikan dokter spesialis Obstetri dan Ginekologi di UGM.

Hingga pada 2009, Ova kembali
melanjutkan studi pendidikan S3 Clinical Teaching di University of New South Wales Wales dan pendidikan dokter subspesialis di UGM.

Prof. dr. Ova Emilia, M.Med., Ed., Sp.OG (K), Ph.D. merupakan Guru Besar Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (FK-KMK) UGM yang juga menjabat sebagai Dekan sejak tahun 2016.

Baca Juga: Simak Sejarah Kebun Raya Bogor, Taman dan Hutan Wisata Kebanggaan Warga Bogor yang Kini Berusia 205 Tahun

Selain menjadi Dekan, ia juga menjabat sebagai Ketua Asosiasi Fakultas Kedokteran Negeri Indonesia sejak tahun 2018.

Penghargaan yang pernah ia terima di antaranya First prize for young gynecologist award tahun 1998 dan SIDA Award tahun 2006.***

Editor: Dini Yustiani

Sumber: ugm.ac.id

Tags

Terkini

Terpopuler