PROFIL Buya Syafii Maarif, Mantan Ketum Muhammadiyah yang Meninggal Dunia Hari Ini

JURNAL GAYA - Kabar duka kembali menyelimuti Indonesia, Prof. Dr. K.H. Ahmad Syafii Maarif telah meninggal dunia pada hari ini.

Syafii Maarif berpulang ke rahmatullah pada pukul 10.15 WIB, hari Jumat, 27 Mei 2022 di RS PKU Muhammadiyah Gamping.

Prof. Dr. K.H. Ahmad Syafii Maarif atau dikenal dengan Buya Syafii Maarif merupakan seorang ulama besar dan juga cendikiawan muslim di Indonesia.

Buya Syafii Maarif, pernah menjabat sebagai Ketua Umum Pengurus Pusat Muhammadiyah, Presiden World Conference on Religion for Peace, sekaligus pendiri Maarif Institute.

Baca Juga: Jakarta Hajatan ke-495 Sudah Dimulai, Pulau Bidadari Jadi Pionir Digital Nomad Island di Kepulauan Seribu

Dikutip Jurnal Gaya dari laman muhammadiyah.or.id, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah menyampaikan duka cita yang mendalam atas meninggalnya Buya Syafii Maarif.

"Semoga beliau husnul khatimah, diterima amal ibadahnya, diampuni kesalahannya, dilapangkan di kuburnya, dan ditempatkan di jannatun na’im. Mohon dimaafkan kesalahan beliau dan do’a dari semuanya," tutur Haedar Nashir.

Buya Syafii Maarif akan disemayamkan di Masjid Gede Yogyakarta, di Pemakaman Khusnul Khotimah milik Muhammadiyah.

Lokasi pemakaman Buya Syafii Maarif berada di Dusun Donomulyo, Kapanewon Nanggulan, Kabupaten Kulonprogo.

PROFIL SINGKAT BUYA SYAFII MAARIF

Prof. Dr. K.H. Ahmad Syafii Maarif atau akrab disapa Buya Syafi'i, lahir di Kecamatan Sumpur Kudus, Kabupaten Sijunjung, Sumatra Barat.

Merupakan anak bungsu dari empat bersaudara, dari pasangan Ma'rifah Rauf Datuk Rajo Malayu, dan Fathiyah.

Buya Syafii Maarif pernah menempuh pendidikan di Indonesia dan luar negeri, yakni:

• Sarjana Muda FKIP Cokroaminoto, Surakarta (1964)

Baca Juga: WOW! Untuk Ketiga Kalinya Lagu Candy Sugar Pop ASTRO Raih Trofi Kemenangan di M Countdown

• Sarjana Penuh FKIS IKIP Yogyakarta (1968)

• Master of Art bidang Sejarah di Ohio University (1980)

• Chicago University (1983).

Ia pernah menjabat sebagai Ketua Umum PP Muhammadiyah ke-13, tepatnya pada 1998-2005. Buya Syafii Maarif bahkan pernah meraih penghargaan Ramon Magsaysay pada 2008.

Buya Syafii Maarif mendirikan Maarif Institute, saat dirinya tak lagi menjabat sebagai Ketua Umum PP Muhammadiyah.

Buya Syafii Maarif juga aktif mengajar di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY).

Beberapa karya tulis yang pernah ia buat, yaitu:

• Mengapa Vietnam Jatuh Seluruhnya ke Tangan Komunis, Yayasan FKIS-IKIP, Yogjakarta, 1975.

• Dinamika Islam, Shalahuddin Press, 1984.

• Islam, Mengapa Tidak?, Shalahuddin Press, 1984.

• Percik-percik Pemikiran Iqbal, Shalahuddin Press, 1984.

• Islam dan Masalah Kenegaraan, LP3ES, 1985.

Baca Juga: Kep1er Dikonfirmasi Akan Comeback Juni Setelah Final Queendom 2

Buya Syafii Maarif meninggal dunia pada usia 86 tahun, karena penyakit jantung yang dideritanya di Gemping, Sleman, Yogyakarta.***