Tahukah kalian bahwa Allah telah menciptakan Jumat dengan segala keistimewaan atasnya.
Allah menghiasi Islam dan Mengagungkannya juga pada hari Jumat.
Dengan hari Jumat Allah memuliakan umat Nabi Muhammad SAW, yang tidak diberikan kepada umat Nabi sebelumnya.
Berikut merupakan salah satu dalil tentang keistimewaan hari Jumat menurut Al-Iman al–Syafi’I dan al-Imam diriwayatkan dari Sa’ad bin ‘Ubadah, sekaligus artinya.
سَيِّدُ الْأَيَّامِ عِنْدَ اللهِ يَوْمُ الْجُمُعَةِ وَهُوَ أَعْظَمُ مِنْ يَوْمِ النَّحَرِ وَيَوْمُ الْفِطْرِ وَفِيْهِ خَمْسُ خِصَالٍ فِيْهِ خَلَقَ اللهُ آدَمَ وَفِيْهِ أُهْبِطَ مِنَ الْجَنَّةِ إِلَى الْأَرْضِ وَفِيْهِ تُوُفِّيَ وَفِيْهِ سَاعَةٌ لَا يَسْأَلُ الْعَبْدُ فِيْهَا اللهَ شَيْئًا إِلَّا أَعْطَاهُ إِيَّاهُ مَا لَمْ يَسْأَلْ إِثْمًا أَوْ قَطِيْعَةَ رَحِمٍ وَفِيْهِ تَقُوْمُ السَّاعَةُ وَمَا مِنْ مَلَكٍ مُقّرَّبٍ وَلَا سَمَاءٍ وَلَا أَرْضٍ وَلَا رِيْحٍ وَلَا جَبَلٍ وَلَا حَجَرٍ إِلَّا وَهُوَ مُشْفِقٌ مِنْ يَوْمِ الْجُمُعَةِ
Artinya:Rajanya hari di sisi Allah adalah hari Jumat. Ia lebih agung daripada hari raya kurban dan hari raya fitri. Di dalam Jumat terdapat lima keutamaan.
Pada hari Jumat Allah menciptakan Nabi Adam dan mengeluarkannya dari surga ke bumi, dan pada hari Jumat juga Nabi Adam wafat.
Di dalam hairi Jumat terdapat waktu yang tiada seorang hamba meminta sesuatu di dalamnya kecuali Allah mengabulkan permintaannya, selama tidak meminta dosa atau memutus tali silaturahim. Hari kiamat juga terjadi di hari Jumat.
Tiada malaikat yang didekatkan di sisi Allah, langit, bumi, angin, gunung dan batu kecuali ia khawatir terjadinya kiamat saat hari Jumat.
Berdasarkan hadist di atas begitu mulianya hari Jumat, lalu apa saja keistimewaan hari Jumat?
Berikut keistimewaan hari Jumat yang berhasil dirangkum oleh Tim Jurnal Gaya dari Nu Online.
1. Orang yang meninggal pada hari Jumat akan terhindar dari fitnah, hal tersebut berdasarkan hadits dari Imam Ahmad dan Imam Tirmidzi meriwayatkan dari Abdillah bin ‘Amr bin al – ‘Ash sebuah hadits :
مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَمُوْتُ يَوْمَ الْجُمُعَةِ أَوْ لَيْلَةَ الْجُمُعَةِ إِلَّا وَقَاهُ اللهُ فِتْنَةَ الْقَبْرِ
Artinya : Tiada seorang muslim yang mati di hari atau malam Jumat, kecuali Allah menjaganya dari fitnah kubur.
2. Pahala orang yang melaksanakan sholat Jumat sama seperti halnya pahala orang yang melaksanakan ibadah haji, bagi yang tidak mampu menunaikan ibadah haji.
Hal tersebut sesuai dengan Hadist yang disabdakan Rasulullah, yang diriwayatkan oleh Imam al – Qadla’I dan Ibnu Asakir dari Ibnu Abbas.
اَلْجُمُعَةُ حَجُّ الْفُقَرَاءِ
Artinya : Jumat merupakan hajinya orang – orang fakir
3. Nabi menganjurkan pada hari Jumat diutamakan membaca surat Al – Kahfi, maka Allah akan memberinya sinar cahaya di antara dua hari Jumat.
Seperti yang telah diriwayatkan hadist yang telah disahihkan oleh Imam al-Hakim.
قَرَأَ سُورَةَ الْكَهْفِ يَوْمَ الْجُمُعَةِ أَضَاءَ لَهُ مِنْ النُّورِ مَا بَيْنَ الْجُمُعَتَيْنِ
Artinya : Barang siapa membaca surat Al-Kahfi di hari Jumat, maka Allah memberinya sinar cahaya di antara dua Jumat.
4. Nabi juga menganjurkan untuk membaca shalawat pada hari Jumat.
Hal tersebut sesuai dengan hadist yang diriwayatkan oleh Imam al-Hakim.
أَكْثِرُوا عَلَيَّ مِنْ الصَّلَاةِ لَيْلَةَ الْجُمُعَةِ وَيَوْمَ الْجُمُعَةِ فَمَنْ صَلَّى عَلَيَّ صَلَاةً صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ بِهَا عَشْرًا
Artinya : perbanyaklah membaca shalawat kepadaku di hari dan malam Jumat.
Baca Juga: Sinopsis Sinetron Cinta Setelah Cinta, Kamis, 7 Juli 2022, KAPOK! Ayu Pelet Niko tapi Salah Sasaran
Barangsiapa membaca shalawat untukku satu kali, maka Allah membalasnya sepuluh kali.
Nah itulah keutamaan hari Jumat, dan semoga kebaikan dapat tercurah untuk kita semua.***