Jadwal Sholat Wilayah Kepulauan Seribu, DKI Jakarta 27 Agustus 2022 dan Doa Setelah Adzan Berkumandang

27 Agustus 2022, 09:16 WIB
Ilustrasi Jadwal Sholat Wilayah Kepulauan Seribu, DKI Jakarta 27 Agustus 2022 dan Doa Setelah Adzan Berkumandang /Foto: Pexels/ Michael Burrows/

JURNAL GAYA – Info jadwal sholat lengkap sangat penting bagi umat Islam agar dapat melaksanakan sholat di awal waktu.

Bagi Anda yang beraktifitas jauh dari masjid, mencari informasi jadwal sholat bisa membantu Anda sholat tepat waktu.

Tak hanya sholat fardhu, jadwal sholat di berikut juga menunjukkan waktu imsak bagi Anda yang rutin berpuasa sunnah.

Selain itu, jadwal sholat tersebut juga termasuk waktu sholat Dhuha hingga tiba waktu sholat Isya.

Baca Juga: Resep Chocolate Milk Bath Cake, Camilan Manis dan Milky yang Siap Manjakan Lidahmu di Akhir Pekan

Dirangkum Jurnal Gaya dari bimasislam.kemenag, berikut jadwal sholat untuk Kepulauan Seribu Provinsi DKI Jakarta dan sekitarnya Sabtu, 27 Agustus 2022.

IMSAK: 04:30 WIB
SUBUH: 04:40 WIB
TERBIT: 05:53 WIB
DUHA: 06:21 WIB
ZUHUR: 11:59 WIB
ASAR: 15:17 WIB
MAGRIB: 17:58 WIB
ISYA: 19:07 WIB

Saat mendengar adzan berkumandang, hendaklah kita diam dan mendengarkan.

Setelah azan selesai dikumandangkan, kita disunnahkan membaca shalawat dan membaca doa setelah adzan.

Bacaan doa setelah adzan yang dapat Anda baca sebagai berikut:

اللّٰهُمَّ رَبَّ هٰذِهِ الدَّعْوَةِ التَّامَّةِ وَالصَّلَاةِ الْقَائِمَةِ آتِ سَيِّدَنَـامُحَمـَّدًا الْوَسِيلَةَ وَالْفَضِيلَةَ وَالدَّرَجَةَ الرَّفِيْعَةَ وَابْعَثْهُ مَقَامًا المَحْمُودًا الَّذِيْ وَعَدْتَهُ إِنَّكَ لَا تُخْلِفُ الْمِيْعَادَ

Baca Juga: Istri Ferdy Sambo Bakal Dikonfrontir dengan Tersangka Lain, Pemeriksaan Pekan ini Dihentikan, ini Alasannya

"Allâhumma Rabba hâdzihid-da‘wati at-tâmmati, wash-shalâtil-qâimati, âti sayyidanâ Muhammad al-washilah wal fadlîlah, wad-darajatar rafî’ah wab’atshu maqâman mahmûdan alladzî wa’adtah, innaka lâ tukhliful-mî‘âd."

Artinya:
“Ya Allah Tuhan yang memiliki seruan yang sempurna dan shalat yang tetap didirikan, karuniailah Nabi Muhammad wasilah (tempat yang luhur) dan kelebihan serta kemuliaan dan derajat yang tinggi dan tempatkanlah dia pada kedudukan yang terpuji yang telah Engkau janjikan, sesungguhnya Engkau tiada menyalahi janji, wahai Dzat Yang Paling Penyayang.”***

Editor: Dini Budiman

Sumber: Bimas Islam Kemenag RI

Tags

Terkini

Terpopuler