JURNAL GAYA- Apakah Anda saat ini sedang mencari ide ceramah untuk dijadikan kultum singkat di bulan Ramadhan tahun 2023?
Berikut ini kami akan memberikan referensi kultum singkat Ramadhan 2023 untuk salat tarawih dengan tema Ramadhan adalah Momentum Muhasabah Diri.
Kultum singkat adalah ceramah singkat yang bertujuan untuk menyampaikan kebaikan di depan jamaah dan biasanya kultum singkat ini ada ketika menjelang salat tarawih di bulan Ramadhan.
Kultum singkat pada bulan Ramadhan biasanya tidak lebih dari tujuh menit. Oleh karena itu Anda harus mampu mencari topik materi yang bisa disampaikan secara singkat dan padat.
Baca Juga: Jadwal Sholat Wilayah Kabupaten Cirebon, Kamis, 9 Maret 2023, Beserta Doa Setelah Adzan Berkumandang
Kegiatan kultum singkat di bulan Ramadhan ini tidak hanya bisa ditemui ketika menjelang salat tarawih saja.
Anda bisa menggunakan referensi kultum singkat Ramadhan dari kami untuk digunakan ketika menunggu waktu berbuka puasa.
Berikut ini ada contoh kultum singkat Ramadhan 2023 yang bisa Anda jadikan ide ceramah Anda di bulan Ramadhan 2023.
Tema kultum singkat Ramadhan 2023 yang kami berikan ini adalah Ramadhan adalah Momentum Muhasabah Diri.
Tema kultum singkat ini sangatlah menarik untuk Anda bawakan karena momen Ramadhan ada begitu banyak hikmah penting untuk umat muslim petik.
Sebagaimana dikutip Jurnal Gaya dari Bincang Syariah, inilah contoh kultum singkat Ramadhan 2023 dengan tema Ramadhan adalah Momentum Muhasabah Diri.
Kultum Singkat Ramadhan 2023 dengan Tema: Ramadhan adalah Momentum Muhasabah Diri
Bulan suci Ramadhan merupakan bulan yang dikenal mendatangkan rahmat, maghfirah dan menjauhkan dari siksa neraka.
Bulan suci Ramadhan itu adalah bulan fokus, konsentrasi, khusyuk dan orientasinya berharap akan mendapatkan rahmat maghfirah.
Ramadhan bagaikan air yang digunakan untuk membersihkan diri umat muslim, jika seseorang selalu membersihkan dirinya setiap hari dengan air, maka dirinya pun akan tampak terlihat bersih dan berseri-seri serta merasa nyaman.
Puasa secara arti sempit ialah menahan diri dari makan, minum, seksualitas dan segala perbuatan keji.
Dalam puasa tidak hanya soal tidak makan dan tidak minum saja. Memahami kalimat ‘menahan diri dari perbuatan keji’ ini tentu memiliki arti yang mendalam sebagai proses untuk muhasabah diri.
Momentum muhasabah diri umat muslim pada bulan suci Ramadhan ialah dengan cara fokus melakukan amal kebaikan tanpa harus melirik dan membicarakan aib orang lain.
Seseorang yang berpuasa sudah seharusnya mampu mengendalikan diri dari segala perbuatan yang tidak baik, seperti ghibah, iri, dan hasut.
Puasa juga sebagai latihan bersabar bagi umat muslim. Latihan bersabar adalah bentuk upaya umat muslim dalam bermuhasabah.
Singkatnya, ketika kita sudah bermuhasabah diri, maka hati dan mulut kita akan sadar dan sabar untuk tidak mengurus orang lain, apalagi sampai mencaci dan menjelek-jelekkan orang lain.
Dalam satu riwayat dikisahkan Nabi mendengar seseorang yang memaki sahayanya. Nabi minta ia berbuka. Orang tersebut menolak karena ia tengah berpuasa. Lantas orang tersebut mendengar wejangan agung dari lisan Rasul yang mulia.
“Bagaimana mungkin engkau berpuasa sambil mencaci-maki hamba sahayamu? Sesungguhnya Allah menjadikan puasa sebagai penghalang (hijab) bagi seseorang dari segala kekejian ucapan maupun perbuatan.”
Berdasarkan sabdanya Rasulullah saw semakin jelas bahwa dalam bulan suci Ramadhan semua anggota tubuh diajak untuk berpuasa tanpa terkecuali. Sehingga sia-sia jika puasa kita hanya dibuat untuk menggunjing orang lain.
Jadi, apa yang sebaiknya kita lakukan? Muhasabah adalah langkah awal untuk memperbaiki keadaan. Ramadhan adalah bulan yang baik untuk introspeksi diri (muhasabah) dengan dilandasi keikhlasan dan kejujuran.
Sekian contoh kultum singkat Ramadhan 2023. Jika Anda tertarik mencari contoh kultum singkat yang lainnya maka kami akan menyediakan lebih dari satu contoh untuk Anda. ***