3 Kiat Pertahankan Bisnis di Masa Pandemi Ala KAI, Apa Sajakah Itu ?

30 Oktober 2020, 13:28 WIB
KAI bersama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan PT Mass Rapid Transit Jakarta (Perseroda) berkolaborasi dalam melakukan penataan kawasan stasiun kereta api di DKI Jakarta. /jurnalgaya/humaskai/

JURNALGAYA.-- Inovasi model bisnis menjadi fokus dari PT Kereta Api Indonesia (Persero) dalam satu terakhir ini. Hal ini tak lepas dari upaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Baca Juga: Cara Baru Bayar QRIS, Unggah QRIS ke ShopeePay Dari Galeri Ponsel

 

Baca Juga: Libur Panjang Cuti Bersama 509.149 Kendaraan Tinggalkan Jakarta


“Inovasi model bisnis tersebut sebagai wujud dukungan KAI terhadap prioritas Kementerian BUMN di bawah kepemimpinan Menteri Erick Thohir,” ujar VP Public Relations KAI Joni Martinus. Jumat 30 Oktober 2020.

 

Joni merinci beberapa inovasi bisnis tersebut diantara adalah peresmian Stasiun Terpadu Tahap I hasil kolaborasi KAI dengan Pemprov DKI Jakarta dan PT MRT Jakarta (Perseroda). Adapun penataan tersebut dilakukan pada Stasiun Tanah Abang, Sudirman, Pasar Senen, dan Juanda.

 

Baca Juga: Lirik Lagu Black Swan BTS, Video Klipnya Keren Banget!

 

“Penataan ini dilakukan untuk memberikan kenyamanan kepada para pengguna kereta api saat akan menuju dan tiba di stasiun. Karena setelah ditata, akses menuju stasiun lebih teratur dan dilengkapi integrasi antarmoda yang baik,” terangnya.

 

Diharapkan dengan adanya integrasi antarmoda tersebut, akan semakin banyak masyarakat yang menggunakan transportasi umum karena kemudahan yang ditawarkan. Keberadaan Stasiun Terpadu juga akan meningkatkan nilai dari kawasan di sekitar stasiun.

 

Baca Juga: Kehamilan Zaskia Sungkar Sudah 4 Bulan, Irwansyah: Mulai Keliatan Nih Perutnya

Selain itu, paparnya, di Stasiun Pondok Ranji, Tangerang. KAI bersinergi dengan PT Jaya Real Property Tbk, dimana groundbreaking-nya dilaksanakan pada 10 Agustus 2020.
Melalui kerjasama ini, jelasnya, Stasiun Pondok Ranji akan memiliki akses langsung ke wilayah perumahan Bintaro Jaya. Stasiun yang terpadu seperti ini tentunya membuat mobilitas masyarakat menjadi lebih efisien, mengurangi kemacetan, dan meningkatkan nilai masing-masing kawasan.

Baca Juga: Australia Terancam Kehilangan Timor Leste Jika Tak Rangkul Prabowo Seperti AS, Ini Sebabnya

"Konsep kerjasama antara pengembang perumahan dengan KAI seperti ini, akan diterapkan pada stasiun-stasiun lainnya untuk peningkatan pelayanan kepada masyarakat." ujarnya.

 

Lebih jauh Joni mengatakan, selain untuk penataan dan pengembangan stasiun, Inovasi model bisnis juga KAI hadirkan dalam layanan Angkutan Penumpang dan Barang.


Sejak 16 September 2020, KAI memberikan layanan Last Mile atau transportasi lanjutan dengan menggandeng PT Blue Bird Tbk. Dengan adanya integrasi layanan ini, KAI memberikan aksesibilitas ekstra bagi para pelanggan KA Jarak Jauh yang menggunakan aplikasi KAI Access dan pelanggan Rail Express.

 

Pelanggan KA Jarak Jauh akan mendapatkan opsi untuk memesan layanan taksi Bluebird pada aplikasi KAI Access langsung adaa saat pemesanan tiket. Hadirnya layanan ini akan memberikan kepastian dan kenyamanan lebih bagi penumpang untuk melakukan perjalanan hingga tujuan akhirnya.

 

Bagi pelanggan Rail Express, barang yang dikirim dapat langsung di pick-up oleh Taksi Blue Bird dari stasiun kedatangan langsung ke tujuan akhir pengiriman. Sehingga penerima barang tidak perlu repot-repot datang ke stasiun untuk mengambil barangnya.

 

Integrasi layanan pada aplikasi KAI Access dan layanan Rail Express ini sebagai upaya KAI untuk membentuk suatu ekosistem transportasi secara menyeluruh.

 

“Berbagai Inovasi model bisnis tersebut diharapkan dapat memberikan nilai tambah bagi pelanggan, sehingga BUMN mampu menjadi penggerak perekonomian nasional,” Pungkasnya.****

Editor: Gayatri Pinandito

Tags

Terkini

Terpopuler