JURNAL GAYA - Gempa bumi besar melanda Laut Aegea antara pantai Turki dan pulau Samos di Yunani, Jumat 30 Oktober 2020.
Bencana alam itu meruntuhkan puluhan bangunan di kota Izmir di Turki barat dan menewaskan sedikitnya enam orang.
Tsunami kecil melanda distrik Seferisar di Izmir, kata Haluk Ozener, Direktur Institut
Penelitian Gempa dan Observatorium Kandilli yang berbasis di Istanbul.
Enam orang tewas di Izmir, termasuk satu orang yang tenggelam, dan 202 lainnya luka-
luka, menurut Kepresidenan Manajemen Bencana dan Darurat Turki.
Gubernur Izmir Yavuz Selim Kosger mengatakan sedikitnya 70 orang telah diselamatkan dari
reruntuhan. Dia mengatakan lebih dari 10 bangunan roboh, sementara yang lainnya rusak.
Upaya pencarian dan penyelamatan terus berlanjut di setidaknya 12 bangunan, kata tim
penyelamat.
Empat luka ringan dilaporkan di Samos.
Baca Juga: Cara Baru Bayar QRIS, Unggah QRIS ke ShopeePay Dari Galeri Ponsel
Menteri Kesehatan Turki Fahrettin Koca mengatakan 38 ambulans, dua helikopter dan 35 tim
penyelamat medis sedang bekerja di Izmir.
Pusat Seismologi Eropa-Mediterania mengatakan gempa itu berkekuatan 6,9 skala Richter,
dengan pusat gempa 13 kilometer timur laut-timur laut Samos.
Survei Geologi Amerika Serikat menyebutkan magnitudo 7,0. Besaran awal biasanya berbeda pada jam-jam awal dan hari-hari setelah gempa. Beberapa gempa susulan melanda wilayah tersebut.
Wali Kota Izmir Tunc Soyer mengatakan bahwa sekitar 20 bangunan telah runtuh. Kota ini terbesar ketiga di Turki dengan sekitar 4,5 juta penduduk.
Baca Juga: Gempa Besar Turki Telan Korban Jiwa: Tsunami Melanda, Puluhan Ribu Warga Dievakuasi
Menteri Lingkungan dan Tata Kota Murat Kurum mengatakan orang-orang terjebak di bawah
reruntuhan dan upaya penyelamatan sedang dilakukan.
Video yang diposting di Twitter menunjukkan banjir muncul setelah gempa di distrik
Seferhisar. Pejabat dan penyiar Turki meminta orang-orang untuk tidak turun ke jalan
setelah laporan kemacetan lalu lintas.
Media Turki menunjukkan puing-puing gedung bertingkat di pusat Izmir, dengan orang-orang memanjatnya untuk memulai upaya penyelamatan.
Para korban digambarkan dibawa dari reruntuhan bangunan yang runtuh, dan asap difilmkan
di beberapa tempat di pusat Izmir.
Media Turki mengatakan gempa itu dirasakan di seluruh wilayah Aegean dan Marmara,
termasuk Istanbul. Gubernur Istanbul mengatakan tidak ada laporan kerusakan di kota itu,
yang terbesar di Turki.
Gempa itu dirasakan di seluruh pulau-pulau Yunani timur dan sejauh ibu kota Athena, dan
di Bulgaria.
Ahli seismologi Yunani Efthymios Lekkas mengatakan kepada televisi pemerintah Yunani ERT
bahwa masih terlalu dini untuk mengatakan apakah ini adalah gempa utama, meskipun dia
mengatakan kemungkinan besar.
"Ini adalah peristiwa yang terus berkembang," kata Mr Lekkas, menambahkan bahwa beberapa kerusakan telah dilaporkan di beberapa bagian Samos.
Baca Juga: Gempa Besar Guncang Turki, Puluhan Bangunan Rata dengan Tanah
Peringatan tsunami dikeluarkan, dengan penduduk di daerah Samos diminta untuk menjauh
dari pantai. Air naik di atas dermaga di pelabuhan utama Samos dan membanjiri jalan.
Penduduk telah diberitahu untuk menjauh dari bangunan saat gempa susulan mengguncang
daerah tersebut. Pejabat lokal mengatakan kepada media pemerintah bahwa ada laporan
kerusakan bangunan dan sebagian jaringan jalan di pulau itu.***