Network
Jurnal Gaya - Toko online Amazon merupakan salah satu retailer terbesar di dunia. Ikut berpartisipasi juga dalam penanganan Covid-19 di ekosistem miliknya.
Pundi-pundi uang mengalir kepada Jeff Bezos dan menjadikannya sebagai salah satu orang terkaya di dunia.
Partisipasi Amazon dengan melakukan program pengetesan sendiri di ekosistem kantor dan berbagai fasilitas lingkungan pendukungnya.
Baca Juga: Tayang Perdana di RCTI, Ada Dewa di Sisiku Sinetron Rasa Drama Korea Selain Ikatan Cinta
Amazon.com menyatakan bahwa mereka telah menutup salah satu gudangnya di daerah New Jersey Amerika serikat, setelah terjadinya peningkatan kasus positif Covid-19 yang terjadi di antara karyawan mereka, seperti dikutip dari Reuters Minggu 20 Desember 2020.
"Melalui program pengetesan internal kami, terdeteksi peningkatan kasus positif di fasilitas PNE5 di daerah New Jersey dan kami secara proaktif telah menutup fasilitas itu sampai tanggal 26 Desember untuk meminimalisir penyebaran," kata juru biacar Amazon.com kepada Reuters.
Hanya saja Amazon sebagai perusahaan retailer online terbesar tidak menyebutkan secara spesifik berapa orang karyawannya yang terdeteksi positif di fasilitas area PNE5 nya yang merupakan fasilitas yang berfungsi melakukan pemilahan atau sortir.
Baca Juga: Natal Tahun Baru 2021, KAI Daop 2 Bandung Siapkan 603.988 Seat, Protokol Sehat Tetap Dijalankan
