Network
JURNAL GAYA - Gara-gara ulahnya sering memalak uang ke pedagang kecil, seorang preman berinisial AD (25) ditusuk hingga tewas oleh pedagang di Bendungan Hilir (Benhil), Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Preman tersebut sering meminta jatah uang kepada para pedagang hingga membuat kesal pedagang sekitar. Pedagang berinisial AO (25) dan I (22) sudah tak tahan lagi dengan ulah si preman.
“Yang melakukan aksi penusukan ini pedagang, dan korban yang ditusuk adalah yang kerap melakukan aksi pemalakan kepada pelaku ini,” kata Kapolsek Tanah Abang, Kompol Singgih Hermawan dalam keterangannya, Selasa 29 Desember 2020.
Baca Juga: Ketua Umum PP Muhammadiyah: Keramahan Itu Harus Datang dari Hati, Jangan Terpaksa
Berdasarkan pengakuan pelaku, dirinya kesal tiap hari dipalak oleh preman atau korban tersebut. Sampai akhirnya pelaku bersama rekannya kemudian menghampiri tempat nongkrong korban, tanpa basa-basi pelaku pun langsung menusukkan badik ke arah pinggang korban.
“Pelaku bersama rekannya ini sakit hati dan dendam dengan perbuatan korban, sehingga melakukan aksi penusukan tersebut," jelas Singgih.
Setelah melakukan aksi penusukan itu, pelaku dan rekannya kemudian melarikan diri meninggalkan korban. Korban saat itu sempat dirawat di rumah sakit akan tetapi nyawa korban tidak tertolong.
Baca Juga: Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Trenggono Tak Mau Kalah dari Perampok Kekayaan Laut Nusantara
“Korban sempat dirawat, tak lama dirawat korban meninggal dunia,” pungkasnya.
