Gempa Sulawesi Barat, 34 Orang Ditemukan Tim Gabungan Telah Meninggal Dunia

- 15 Januari 2021, 21:45 WIB
Petugas mengevakuasi korban yang terjepit dari bangunan di rumah sakit Mitra Manakarra yang runtuh akibat gempa bumi di Mamuju, Sulawesi Barat, Kamis (15/1/2021). Sebanyak tujuh korban berhasil dievakuasi, empat diantaranya selamat dan tiga lainnya meninggal dunia di reruntuhan rumah sakit tersebut. ANTARA FOTO/ Akbar Tado/foc.
Petugas mengevakuasi korban yang terjepit dari bangunan di rumah sakit Mitra Manakarra yang runtuh akibat gempa bumi di Mamuju, Sulawesi Barat, Kamis (15/1/2021). Sebanyak tujuh korban berhasil dievakuasi, empat diantaranya selamat dan tiga lainnya meninggal dunia di reruntuhan rumah sakit tersebut. ANTARA FOTO/ Akbar Tado/foc. /AKBAR TADO/ANTARA FOTO

JURNAL GAYA - Gempa bumi dahsyat yang menimpa daerah Mamuju Sulawesi Barat, meimbulkan banyak korban meninggal karena tertimpa reruntuhan.

Gempa berkekuatan Magnitudo 6,2 itu setidaknya tercatat telah mengakibatkan 34 orang meninggal dunia.

Awal tahun yang kurang baik dan penuh bencana di tanah air. Saat BNPB dan Basarnas sedang sibuk menangani bencana jatuhya pesawat Sriwijaya Air dan Longsor di Cimanggung yang sama-sama menelan korban jiwa puluhan orang. 

Ternyata musibah datang juga di Pulau Sulawesi, wilayan Mamuju Sulawesi Barat.

Baca Juga: 7 Drakor Bertema Kantoran, Obat Rindu Suasana Kantor bagi yang lagi WFH

Menurut Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Raditya Jati mengatakan Pusat Pengendali Operasi BNPB mencatat hingga pukul 14.00 WIB, 34 orang dikonfirmasi meninggal akibat gempa di Sulawesi Barat.

"Rinciannya, 26 orang meninggal di Kabupaten Mamuju dan delapan orang di Kabupaten Majene," kata Raditya melalui siaran pers yang diterima di Jakarta, Jumat, 15 Januari 2021.

Sementara itu, warga masyarakat yang terdampak sekira 15.000 orang telah mengungsi. Terdapat 10 titik pengungsian di Kabupaten Majene dan lima titik pengungsian di Kabupaten Mamuju.

Baca Juga: Diduga Langgar Protokol Kesehatan Raffi Ahmad Terancam Dilaporkan Polisi

Masyarakat yang terdampak disediakan titik pengungsian di Kabupaten Majene, antara lain di Desa Kota Tinggi, Desa Lombong, Desa Kayu Angin, Desa Petabean, Desa Deking, Desa Mekata, Desa Kabiraan, Desa Lakkading, Desa Lembang, dan Desa Limbua di Kecamatan Ulumanda, kemudian di Kecamatan Malunda serta Kecamatan Sendana.

Sementara itu, untuk titik pengungsian di Kabupaten Mamuju terdapat di Kecamatan Mamuju dan Kecamatan Simboro.

"Sampai saat ini jaringan listrik masih padam dan komunikasi seluler tidak stabil di dua kabupaten tersebut," tutur Raditya.

Seperti telah diketahui Gempa dengan Magnitudo 6,2 terjadi pada Jumat dini hari pukul 01.28 WIB, enam kilometer Timur Laut Majene, Sulawesi Barat dengan kedalaman 10 kilometer. Gempa terjadi pada koordinat 2,98 Lintang Selatan dan 118,94 Bujur Timur.***

Editor: Qiya Ameena

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah