"Tetapi para pengungsi tetap pulang, alasannya karena sudah hampir tiga bulan, sejak 6 November mereka mengungsi. Dari BPPTKG sendiri juga menyatakan kondisi Merapi sudah turun. Alasan lain adalah pada kondisi pandemi COVID-19 ini menimbulkan kerumunan, orang banyak datang dari luar, meskipun protokol kesehatan bagus di sini," katanya.
Baca Juga: Mendikbud Nadiem Makarim Larang Sekolah Wajibkan Siswa Gunakan Seragam dengan Atribut Agama Tertentu
Meski demikian, ia berpesan kepada para warga segera kembali ke pengungsian jika situasi mulai berbahaya.
"Sesuai dengan SOP (standar operasional prosedur), evakuasi mandiri. Kami tidak kami bongkar sampai status turun jadi level II atau waspada. Bahkan yang pulang itu saya minta koordinasi dengan relawan yang ada," katanya.***