Network
JURNAL GAYA------Hujan deras yang mengguyur Jawa Barat, menyebabkan banjir terjadi di sejumlah wilayah di Jabar, sejak Minggu 7 Februari sampai Senin 8 Februari 2021 ini. Sehingga, sejumlah daerah di Jabar terkepung banjir.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, pihaknya sudah memprediksi sejumlah wilayah akan dikepung banjir ketika hujan turun dengan intensitas tinggi.
Oleh karena itu, menurut Ridwan Kamil, kepala daerah di Jabar sudah diingatkan agar waspada dan menerapkan status siaga satu untuk bencana banjir. "Sudah kita sampaikan," ujar Ridwan Kamil yang akrab disapa Emil, Senin, 8 Februari 2021.
Baca Juga: Sebanyak 423 KK Warga Pagaden Subang Harus Mengungsi Karena Banjir
Emil mengatakan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat bersama BPBD kabupaten/kota sudah berada di lokasi terdampak untuk melakukan sejumlah langkah evakuasi. "Khususnya di Pantura," katanya.
Pantura, menurut Emil, menjadi wilayah paling berat terdampak banjir. Bencana hidrologi ini menghantam wilayah Bekasi, Karawang, Indramayu, Purwakarta hingga Majalengka. Emil memastikan, pihaknya akan datang meninjau lokasi banjir pada Selasa (9/2) besok.
Baca Juga: Zona Merah Covid 19 di Jabar Hanya Tinggal Satu Daerah Kota Bogor Saja, Karawang Aman!
"Insya Allah kami akan datang ke lokasi banjir besok pagi untuk mengkoordinasikan perbaikan perbaikan dalam penanganan bencana banjir," katanya.
Perlu diketahui, hujan deras yang mengguyur Kabupaten Karawang beberapa hari terakhir mengakibatkan 13 kecamatan di wilayah tersebut banjir.
Banjir terparah terjadi di dua kecamatan yakni Cikampek dan Purwasari. Ketinggian air di wilayah itu mencapai 1,5 meter. Bahkan, melumpuhkan jalur arteri Karawang-Bekasi via Cikampek.
