Din Syamsuddin Dicap Radikal, Sekum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti : Ada yang Memang Hidupnya Menjual Kegaduhan

- 12 Februari 2021, 21:49 WIB
Abdul Mu'ti berikan tanggapan soal pihak yang melaporkan Din Syamsudin ke KASN.
Abdul Mu'ti berikan tanggapan soal pihak yang melaporkan Din Syamsudin ke KASN. /Kolase foto Twitter,com/@abe_mukti dan Instagram.com/@din_syamsudin

 

JURNAL GAYA - Sekretaris Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Abdul Mu’ti mengungkapkan adanya pihak-pihak tertentu yang sengaja membuat kegaduhan dinegeri ini untuk mendapatkan dana atau imbalan. Untuk itu, pihaknya pun meminta mereka berhenti dan mengakhiri membuat gaduh demi mencari uang.

Baca Juga: Di Daerah Tak Ada Jaringan, Mendikbud Nadiem Makarim: Sekolah Bisa Melakukan Pembelajaran Tatap Muka

“Ya ada yang memang orang yang hidupnya menjual kegaduhan, menurut saya yang seperti itu sudah waktunya kita akhirilah,” ungkap Abdul Mu’t ditemui wartawan usai meresmikan Balai Latihan Kerja di Pondok Pesantren Modern Muhammadiyah Darul Arqam, Depok, dikutip pada Jumat 12 Februari 2021.

Baca Juga: Jangan Terlawat! Hanya Tinggal 6 Hari Lagi Pencairan BLT UMKM Rp 2,4 Juta Februari 2021 Segera Berakhir

Menurutnya, kondisi Indonesia saat ini memiliki masalah besar dengan begitu perlu suasana kehidupan kebangsaan lebih tenang dan lebih kondusif.  “Sekarang ini justru saatnya kita menciptakan ketenangan dan dengan segala kemampuan yang kita miliki, kita saling bekerja sama untuk menyelesaikan masalah bangsa ini secara bersama-sama,” tegasnya.

Baca Juga: Dinyatakan Sembuh dari Covid 19,  Doni Monardo Siap Jadi Pedonor Plasma Konvalesen

Komentar Abdul Mu’ti meyusul adanya tuduhan radikal kepada mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin. Padahal dengan tegas, tuduhan tersebut tidaklah mendasar. "Saya mengenal dekat Pak Din sebagai seorang yang sangat aktif mendorong moderasi beragama dan kerukunan intern dan antar umat beragama, baik di dalam maupun luar negeri," kata Mu'ti dalam keterangan tertulisnya.

Ditambahkan Mu'ti, Din Syamsudin adalah tokoh yang menggagas konsep Negara Pancasila Sebagai Darul Ahdi WA Syahadah di PP Muhammadiyah, hingga akhirnya dijadikan sebagai keputusan resmi Muktamar Muhammadiyah ke-47 di Makassar.

Halaman:

Editor: Yugi Prasetyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x