Hotel dan Asosiasi Perhotelan Harus Tanggung Jawab! Rekaman CCTV Privasi Bisa Viral di Media Sosial

- 30 April 2021, 18:05 WIB
Video CCTV  beredar di media sosial yang memperlihatkan sosok laki-laki diduga Munarman Check in di Hotel bersama perempuan.
Video CCTV beredar di media sosial yang memperlihatkan sosok laki-laki diduga Munarman Check in di Hotel bersama perempuan. /Tangkapan Layar Twitter.com/@bakoeljamoe



JURNAL GAYA - Akhir-akhi ini publik dibuat heboh dengan beredarnya rekaman CCTV di media sosial yang memperlihatkan sosok pria diduga mantan Sekretaris FPI Munarman dan seorang perempuan di sebuah hotel.

Rekaman yang beredar luas tersebut pun dianggap perlu diklarifikasi oleh pihak hotel karena menyangkut privasi dan bisa menjadi bahan pergunjingan.

Terlebih, tidak ada perbuatan melanggar hukum sebagaimana terekam dalam CCTV yang viral itu.

Hal tersebut disampaikan Direktur Eksekutif Lingkar Madani (LIMA), Ray Rangkuti dalam keterangannya, Jumat, 30 April 2021.

"Sudah semestinya pihak hotel atau asosiasi perhotelan berbicara mengapa rekaman CCTV hotel bisa beredar di tengah masyarakat. Apakah tidak ada jaminan bahwa seluruh rekaman mereka bersifat rahasia?" kata Ray Rangkuti.

Baca Juga: Bocoran Penelitian dari India, Ilmuwan Kaget Prilaku Ini Bisa Jadi Benteng Pertahanan Covid-19

"Dan sekarang, rekaman yang dimaksud sedemikian rupa dipakai untuk memfitnah dan menyerang pribadi seseorang. Padahal, aktivitasnya di hotel tidak ada yang melanggar aturan," imbuhnya menyesalkan.

Atas dasar itu, Aktivis 98' jebolan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini meminta pihak hotel untuk menjelaskan secara clear kepada publik kenapa CCTV bisa menyebar ke medsos.

Baca Juga: Giliran Putri Delina Tinggalkan Rumah Sule di Tambun, Apa Gara-gara Natalie Holscher Telah Kembali Lagi

Termasuk, hak privasi pelanggaran hotel bisa diviralkan meskipun tidak ada perbuatan melanggar hukum disitu.

"Pihak hotel atau asosiasi perhotelan sudah seharusnya menjelaskan hal ini kepada publik. Tanggungjawab merekalah untuk memastikan privasi pelanggan tetap terjaga," demikian Ray Rangkuti.***

Editor: Dini Yustiani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x