Network
JURNAL GAYA - Pandemi Coivid-19 yang masih belum mereda di Indonesia membuat masyarakat harus merasakan kembali untuk kedua kalinya larangan mudik bersilaturahmi di kampung halamannya masing-masing.
Titik-titik perbatasan di berbagai wilayah dijaga ketat tim gabungan Polri, TNI, DIshub, dan Satpol PP untuk menghalau masyarakt mudik ke kampung halamannya.
Larangan ini dimaksudkan untuk mengurangi risiko penularan dari masyarakat perkotaan ke masyarakat di wilayah pedesaan yang masih minim penderita Covid-19.
Pasca lebaran, aturan bebas Covid-19 sepertinya akan menjadi sebuah kewajiban bagi mereka yang akan bepergian ke luar kota.
Seperti yang telah mulai diberlakukan di Terminal Bus Guntur yang merupakan terminal antarkota.
Baca Juga: Terancam Dipecat Liverpool, Jurgen Klopp Latih Barcelona Gantikan Koeman Musim Panas Depan?
Pengelola Terminal Guntur mewajibkan calon penumpang bus umum di Terminal Guntur, Kabupaten Garut, Jawa Barat untuk melakukan tes cepat antigen dengan hasil negatif Covid-19 sebelum melakukan perjalanan ke luar kota.
"Bebas Covid-19 menjadi syarat utama untuk bisa melakukan perjalanan, salah satunya dengan menggunakan angkutan umum bus ke luar kota," kata petugas Dinas Perhubungan Terminal Guntur Melati Peby Ruari di Garut, seperti dikutip dari ANTARA, Selasa, 18 Mei 2021.
Protokol kesehatan pencegahan wabah Covid-19 membuat semua penumpang yang hendak pergi ke luar kota wajib sudah memiliki surat hasil tes antigen dengan hasil negatif.
