Tokoh di Bandung Deklarasikan Penguatan Bahasa Sunda, Bertepatan dengan Hari Bahasa Ibu 21 Februari

- 21 Februari 2022, 06:58 WIB
Tokoh di Bandung Deklarasikan Penguatan Bahasa Sunda, Bertepatan dengan Hari Bahasa Ibu 21 Februari
Tokoh di Bandung Deklarasikan Penguatan Bahasa Sunda, Bertepatan dengan Hari Bahasa Ibu 21 Februari /Tangkapan layar YouTube Cecep Burdansyah/

JURNAL GAYA - Bertepatan dengan hari Bahasa Ibu, Senin 21 Februari 2022, Masyarakat Penutur Bahasa Sunda mendeklarasikan pentingnya penguatan penggunaan Bahasa Sunda.

Deklarasi penguatan penggunaan Bahasa Sunda, berlaku juga bagi kalangan penting masyarakat Sunda atau Jawa Barat, para pejabat publik dan tokoh-tokoh masyarakat. Deklarasi akan dibacakan pada Hari Senin 21 Februari pukul 10.00 di Jalan Garut No.2 Bandung.

Deklarasi Penguatan Bahasa Sunda, menjadi ajakan bagi seluruh masyarakat Sunda atau Jawa Barat untuk konsisten menggunakan Bahasa Sunda.

Kemudian mengajak para kepala daerah dan politisi baik di DPR RI maupun di DPRD di Jawa Barat dan Banten untuk membuat kebijakan yang berpihak pada penggunaan Bahasa Sunda, seperti Bahasa Sunda dalam kurikulum muatan lokal, membuat regulasi yang mewajibkan pengusaha properti dan pariwisata untuk menggunakan Bahasa Sunda dalam menamai kawasan dan di hotel-hotel serta tempat wisata.

Baca Juga: INFO PENTING! Jadwal SAMSAT Keliling Online Kabupaten Bandung, Senin, 21 Februari 2022

Selain itu, dalam deklarasi tersebut diharapkan Pemprov Jabar dan DPRD Jabar merevisi Perda No 14 Tahun 2014 mengenai Pemeliharaan Bahasa, Sastra dan Akasara Sunda karena sudah tak sesuai dengan perkembangan zaman.

Dalam revisi Perda itu diharapkan memuat adanya pengakuan standar internasional Bahasa Sunda seperti ISO.

Para deklarator adalah penggiat pengembaangan Bahasa Sunda, antara lain Cecep Burdansyah sebagai Ketua Panglawangungan Sastra Sunda (PP-SS), Darpan sebagai Ketua Lembaga Bahasa dan Sastra Sunda (LBSS), Dadan Sutisna pendiri Sing Rancage, Prof Dr Tri Indri Hardini Dekan Fakultas Bahasa dan Sastra (FPBS) Universitas Pendidika Indonesia (UPI), Prof Dr Dadang Sunendar Guru Besar FPBS UPI, dan Prof Dr Ganjar Kurnia Ketua Pusat Digitalisasi dan Budaya Sunda (PDBS) Universitas Padjadjaran (Unpad).

Baca Juga: Segera Menikah Lihat 10 Momen Kebersamaan Hyun Bin dan Son Ye Jin, Auto Bikin Baper!

Halaman:

Editor: Dini Yustiani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah