Jadwal Sholat DKI Jakarta dan Sekitarnya Kamis, 26 Mei 2022, Lengkap dengan Doa Setelah Azan Berkumandang

- 25 Mei 2022, 17:09 WIB
Jadwal Sholat dan Imsakiyah Rabu 25 Mei 2022 Untuk Wilayah DKI Jakarta dan Sekitarnya
Jadwal Sholat dan Imsakiyah Rabu 25 Mei 2022 Untuk Wilayah DKI Jakarta dan Sekitarnya /(Pixabay/sharonang)

JURNAL GAYA - Mengetahui jadwal sholat penting bagi umat Islam agar dapat melaksanakan sholat di awal waktu.

Untuk Anda yang bekerja di ruangan tertutup dan tidak memungkinkan mendengar suara azan, jadwal sholat akan sangat membantu. 

Tak hanya sholat fardhu, jadwal sholat di bawah ini juga menunjukkan waktu imsak bagi Anda yang rutin berpuasa sunnah.

Baca Juga: Jadwal Sholat Wilayah Kabupaten Cirebon, Rabu, 25 Mei 2022, Beserta Doa Setelah Adzan Berkumandang

Selain itu, jadwal sholat berikut juga termasuk waktu sholat Duha hingga tiba waktu sholat Isya.

Dirangkum Jurnal Gaya dari bimasislam.kemenag, berikut jadwal sholat untuk daerah DKI Jakarta dan sekitarnya Kamis, 26 Mei 2022. 

IMSAK: 04.26 WIB

SUBUH: 04.36 WIB 

TERBIT: 05.52 WIB

DUHA: 06.21 WIB 

ZUHUR: 11.53 WIB 

ASAR: 15.14 WIB

MAGRIB: 17.47 WIB 

ISYA: 19.00 WIB 

Saat mendengar azan berkumandang, hendaklah kita diam dan mendengarkan. 

Setelah azan selesai dikumandangkan, kita disunnahkan membaca shalawat dan membaca doa setelah azan. 

Bacaan doa setelah azan yang dapat Anda baca sebagai berikut: 

    اللّٰهُمَّ رَبَّ هٰذِهِ الدَّعْوَةِ التَّامَّةِ وَالصَّلَاةِ الْقَائِمَةِ آتِ سَيِّدَنَـامُحَمـَّدًا الْوَسِيلَةَ وَالْفَضِيلَةَ وَالدَّرَجَةَ الرَّفِيْعَةَ وَابْعَثْهُ مَقَامًا المَحْمُودًا الَّذِيْ وَعَدْتَهُ إِنَّكَ لَا تُخْلِفُ الْمِيْعَادَ

"Allâhumma Rabba hâdzihid-da‘wati at-tâmmati, wash-shalâtil-qâimati, âti sayyidanâ Muhammad al-washilah wal fadlîlah, wad-darajatar rafî’ah wab’atshu maqâman mahmûdan alladzî wa’adtah, innaka lâ tukhliful-mî‘âd."

 Baca Juga: Lirik Lagu I HAVE A DREAM-Westlife, Nostalgia Menuju Konser The Wild Dreams Tour 2023

Yang artinya:   

“Ya Allah Tuhan yang memiliki seruan yang sempurna dan shalat yang tetap didirikan, karuniailah Nabi Muhammad wasilah (tempat yang luhur) dan kelebihan serta kemuliaan dan derajat yang tinggi dan tempatkanlah dia pada kedudukan yang terpuji yang telah Engkau janjikan, sesungguhnya Engkau tiada menyalahi janji, wahai Dzat Yang Paling Penyayang.”***

Editor: Deasy Rafianty

Sumber: Bimas Islam Kemenag


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah