Pertama, air sungai Aare sedang keruh karena lelehan salju. Hal ini sangat menyulitkan kinerja tim SAR dalam mencari Eril.
Kedua, karena banyaknya pepohonan di tepi sungai Aare, pencarian hanya bisa dilakukan dengan perahu dan berjalan kaki, tanpa menggunakan helikopter. Padahal, penggunaan helikopter bisa membuat proses pencarian Eril berjalan lebih cepat.
Baca Juga: Inilah 5 Curug Eksotis dan Instagramable di Kabupaten Bogor, Hanya Tiga Jam dari Jakarta
Bima Arya sendiri enggan untuk bersikap pesimis. Dia mengajak para menteri dan walikota se-Indonesia untuk terus berharap dan berdoa.
"Marilah kita berikan doa yang terbaik, Insya Allah ditemukan dalam keadaan sehat walafiat. Mudah-mudahan doa kita dikabulkan Allah SWT," tambah Bima.***