Keuskupan Bandung Gandeng Tokoh Agama dan Kaum Zillenial, Jaga Persaudaraan dalam Keberagaman

- 20 November 2022, 15:20 WIB
Keuskupan Bandung Gandeng Tokoh Agama dan Kaum Zillenial
Keuskupan Bandung Gandeng Tokoh Agama dan Kaum Zillenial /Dini Budiman/Jurnal Gaya/

Romo Antonius Haryanto, umum disapa sebagai Romo Hary, Ketua Tim Fokus Pastoral mengatakan “Keragaman bukan untuk membawa permusuhan tetapi untuk saling melengkapi. Maka kita berbeda menjadi saudara yang utuh.”

Keuskupan Bandung Gandeng Tokoh Agama dan Kaum Zillenial
Keuskupan Bandung Gandeng Tokoh Agama dan Kaum Zillenial

Baca Juga: Lagu Lawas Doel Sumbang Kembali Viral di TikTok, Ini Dia Lirik Lagu Runtah dan Terjemahannya: So Relate!

Acara ini dilanjutkan dengan 300 orang berjalan dalam pawai budaya menuju Balai Kota. Peserta yang didominasi kaum muda ini menyerukan komitmen untuk membangun persaudaraan dalam keragaman .dan membangun kedamaian sebagai satu Indonesia.

Karnaval ini menyajikan berbagai atraksi budaya, di mana para peserta yang mengenakan baju-baju daerah menyanyikan lagu-lagu nasional.

Puncak momen karnaval ini adalah pembacaan deklarasi bersama oleh teman muda, yang menegaskan kembali komitmen kebangsaan untuk membangun persaudaraan sejati dan membangun negeri bersama segenap orang yang berkehendak baik.

Seruan ini senada dengan bunyi dokumen persaudaraan untuk kemanusiaan yang digemakan dari Abu Dhabi oleh Paus Fransiskus dan Sheikh Ahmed Al Tayyeb, Imam Besar Al-Azhar.

Baca Juga: Penggemar Bola Merapat! FIFA World Cup Qatar 2022 Bisa Ditonton Lewat IndiHome dan Vidio! Enggak Sabar, deh!

The Kristanto Kurniawan, perwakilan agama Buddha turut menyerukan “Atas nama orang-orang yang telah kehilangan keamanan, kedamaian, dan kemungkinan untuk hidup bersama, karena menjadi korban kehancuran, malapetaka, dan perang.

Atas nama persaudaraan manusia yang merangkul semua manusia, menyatukan mereka dan menjadikan mereka setara,”

Halaman:

Editor: Dini Budiman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah