Luncurkan Logo Terbaru, Holding BUMN Farmasi Hadir Ciptakan Healthcare Ecosystem yang Terintegrasi

- 4 Februari 2023, 17:19 WIB
Luncurkan Logo Terbaru, Holding BUMN Farmasi Hadir Ciptakan Healthcare Ecosystem yang Terintegrasi
Luncurkan Logo Terbaru, Holding BUMN Farmasi Hadir Ciptakan Healthcare Ecosystem yang Terintegrasi /Bio Farma /

”Alhamdulillah, di tahun ketiga, kita sudah dalam kondisi akhir dari pandemi,” kata Honesti.

Baca Juga: LIVE STREAMING Takdir Cinta yang Kupilih 4 Februari 2023: Jeffrey Grogi Diperhatikan Novia Saat Menyetir Mobil

Honesti mengungkapkan, dalam perjalanannya Bio Farma telah mendistribusikan sebanyak 400 juta dosis vaksin ke 17 ribu pulau.

Upaya tersebut tentu bukan hal yang sederhana. Terlebih, pemerintah menargetkan Bio Farma dengan 3 A: Available, accessibility dan affordability.

”Dan kami berusaha untuk menjawab ultimate gol tersebut dengan tiga A, pertama Availability yaitu bagaimana semua produk dan layanan farmasi kesehatan itu bisa dinikmati oleh masyarakat indonesia, yang kedua adalah accessibility, bagaimana kemudahan pada produk agar bisa dinikmati, dan yang ketiga ada affordability di mana harganya dapat dijangkau” ungkap Honesti.

Dia menegaskan, Holding Bumn Farmasi akan berupaya semakin baik untuk mencapai Kesehatan holistik. Keberhasilan pencapaian tersebut akan menjadi mildstone untuk Holding Kesehatan Indonesia.

Menteri BUMN yang hadir diwakili oleh Wakil Menteri Bumn 1 Pahala Nugraha Mansury mengatakan, apa yang dilakukan Holding Bumn Farmasi merupakan sebuah prestasi.

Sebab, telah melewati beragam kondisi, mulai dari pandemi, PPKM, menghadapi kekurangan fasilitas rumah sakit dan lain-lain.

”Tentu apa yang diharapkan bisa lebih dari itu. Frame work, ke depan adalah penciptaan nilai, value creation,” tegasnya.

Pahala memandang, apa yang ada di Holding Bumn Farmasi ini sudah lengkap dari hulu ke hilir. Tinggal membuat model bisnis inovasi, yang menunjang ketahanan bidang kesehatan.

Halaman:

Editor: Dini Budiman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah