Momentum Pertumbuhan Positif, bank bjb memantapkan proses KUB di Tahun Ini

- 26 Juli 2023, 18:06 WIB
Momentum Pertumbuhan Positif, bank bjb memantapkan proses KUB di Tahun Ini
Momentum Pertumbuhan Positif, bank bjb memantapkan proses KUB di Tahun Ini /

JURNAL GAYA-Dampak kenaikan suku bunga acuan sejak tahun 2022, menjadi tantangan tersendiri bagi sektor perbankan di Indonesia pada tahun 2023 ini.

Tak terkecuali bank bjb yang baru saja mencatatkan kinerjanya di sepanjang semester pertama 2023. Meski penuh dinamika, bank pembangunan Jawa Barat ini berhasil mempertahankan pertumbuhan gradual secara kuartalan secara positif.

Sebagaimana tertuang dalam paparan earning call 2nd quarter 2023, yang diselenggarakan pada Rabu 26 Juli 2023, juga merujuk pada laporan keuangan yang sudah dipublikasikan, aset bank bjb sampai dengan posisi Juni 2023 tercatat Rp177,7 triliun atau meningkat sebesar 3,1 persen yoy.

Catatan tersebut dikontribusi dari penyaluran kredit dan pembiayaan yang tumbuh pada semester pertama 2023 ini sebesar 10 persen secara year on year menjadi Rp121,3 trilliun.

Angka ini lebih selektif jika dibandingkan dengan triwulan sebelumnya yang tumbuh 10,3persen, dengan membatasi pertumbuhan pada segmen yang memiliki low yield dan mendorong pertumbuhan pada segmen yang memiliki yield lebih tinggi untuk mengimbangi tekanan biaya dana.

Sementara itu, Dana Pihak Ketiga (DPK) pertumbuhannya mengimbangi penyaluran kredit yang diberikan dengan menjaga Loan to Deposit Ratio (LDR) optimal per Juni sebesar 90,4 persen, juga rasio-rasio likuiditas lainnya sesuai ketentuan regulator yang ada, dimana pertumbuhan DPK sampai dengan bulan juni tahun 2023 melambat 3,1 persen year on year menjadi Rp129 trilliun.

Baca Juga: Kembangkan UMKM, PNM Bina Usaha Pakan Ternak di Desa Cinta Kabupaten Garut

Hal ini sekaligus mengantisipasi kondisi kenaikan suku bunga acuan melalui rebalancing aset dan liabilitas yang sensitif dengan memastikan kondisi likuiditas terjaga dengan baik.

Adapun Rasio kredit bermasalah (Non-Performing Loan/NPL) terjaga pada level 1,2% dengan coverage level 119,1 persen. Sedangkan rasio Permodalan (CAR) berada pada level 20,1 persen.

Halaman:

Editor: Dini Budiman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x