Larang Adzan Dikumandangkan, Picu Protes Keras Organisasi Muslim Afrika Selatan

- 2 September 2020, 15:10 WIB
ilustrasi masjid di afrika selatan
ilustrasi masjid di afrika selatan /pixabay/musthaqsms/musthaqsms

Baca Juga: Lakukan 4 Hal Menyenangkan Ini Untuk Terbebas dari Penyakit Mental

Hal senada juga di serukan oleh kelompok advokasi Media Review Network (MRN). Iqbal Jassat, salah seorang pejabat MRN menyatakan kegeramannya karena pasca apartheid (setelah pemisahan ras) di Afrika Selatan,  sayangnya saat ini masih terbebani dengan isu adzan.

“Meskipun upaya untuk membungkam Adzan sedikit jumlahnya, akan tetapi di Kwazulu-Natal, Pretoria, dan Cape Town tetap tidak menerima,” Ujarnya AA melalui telepon.

Jassat mengatakan, jika kelompoknya menyesali beberapa keluhan terhadap adzan yang kembali moncul dan dimotivasi atas dasar kebencian dan alasan politik. Dia meminta pihak berwenang untuk menangani Islamfobia.

“Kebencian, fanatisme, dan intoleransi agama tidak harus dibalas dengan membungkam adzan,” katanya.

Jassat menegaskan sebagai organisasi muslim, kami tentu menyadari bahwa masjid diseluruh negeri telah memastikan keamanan dan kenyamanan dalam beribadah. Munculnya kasus ini tentunya bisa diselasaikan melalui peraturan daerah masing-masing.

“Muslim di sini terbentuk sekitar 3% dari 57 juta populasi Afrika Selatan. Dan Mereka secara aktif terlibat di semua sektor ekonomi Afrika Selatan” pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Gayatri Pinandito


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah