17 Juta Cerpelai Dimusnahkan Khawatir Sebabkan Vaksin Corona Tak Bekerja

- 5 November 2020, 10:48 WIB
Cerpelai, salah satu hewan yang dapat terinfeksi COVID-19.
Cerpelai, salah satu hewan yang dapat terinfeksi COVID-19. //Live Science

JURNAL GAYA----Denmark akan memusnahkan 17 juta cerpelai. Karena khawatir hewan mirip musang itu akan menularkan virus corona yang bermutasi ke manusia.

Perdana Menteri Denmark Mette Frederiksen mengumumkan langkah drastis pada hari Rabu 4 November 2020 karena jumlah korban tewas akibat gelombang kedua Eropa meningkat tajam di beberapa negara yang terpukul paling parah.

Frederiksen - yang tengah mengisolasi diri setelah berkontak dekat baru-baru ini dan dinyatakan positif - mengatakan pihak berwenang telah mendeteksi jenis virus pada manusia dan cerpelai yang menunjukkan penurunan sensitivitas terhadap antibodi.

Dia memerintahkan dengan "berat hati" pemusnahan nasional dengan menegaskan mutasi pada hewan merupakan ancaman bagi efektivitas vaksin virus corona yang tengah dalam pengembangan di seluruh dunia.

Baca Juga: iPad Pro akan Diluncurkan Tahun Depan

"Virus yang bermutasi - melalui cerpelai - dapat membawa risiko bahwa vaksin yang akan datang tidak akan bekerja sebagaimana mestinya," kata Frederiksen dalam konferensi pers, seperti dikutip dari The Age, Kamis
5 November 2020.

"Kami memiliki tanggung jawab besar terhadap populasi kami sendiri, tetapi dengan mutasi yang sekarang telah ditemukan, kami memiliki tanggung jawab yang lebih besar untuk seluruh dunia juga," imbuhnya.

Baca Juga: Sinopsis Sinetron Ikatan Cinta Kamis 5 November 2020, Andin Kecelakaan, Selamat Kah?

Menteri Kesehatan Magnus Heunicke mengatakan sekitar setengah dari 783 warga Denmark yang terinfeksi di Denmark utara, rumah bagi sejumlah besar peternakan cerpelai, telah terinfeksi dengan jenis virus yang berasal dari peternakan tersebut.

Heunicke mengatakan virus yang bermutasi telah terdeteksi pada 12 manusia dan di lima peternakan cerpelai.

Halaman:

Editor: Qiya Ameena

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x