JURNAL GAYA - Artis yang juga atlet taekwondo Tya Ariestya mendapatkan hujatan dari netizen, setelah ia menyebut sayuran bisa membuat gemuk, dalam bukunya "The Journey Of Fit Tya Ariestya".
Diketahui, Tya Ariestya meluncurkan sebuah buku bertema diet yang berjudul "The Journey Of Fit Tya Ariestya" beberapa waktu lalu.
Buku ini menceritakan tentang rahasia Tya Ariestya yang sukses menurunkan berat badan hingga puluhan kilogram (25 kg) dalam waktu bulanan. isi dari buku tersebut pun mendapat banyak kritikan pedas karena ada pernyataannya yang menyebut sayur menggemukan.
Pada akun twitter yang dikelola oleh seorang ahli gizi yakni @gizipedia_id, Tya Ariestya mendapatkan banyak kritikan karena isinya dianggap kurang tepat.
"Awalnya bingung, knp bbrp pasien mulai tanya
"Mba, emang sayuran bikin gemuk ya?" respon pertama, terfikir paling tabu budaya biasa pada bbrp orang.
Makin lama, tambah banyak pertanyaan serupa.
Lalu ketemulah salah satu penyebabnya. Yaitu, sebuah buku diet viral.
- utas -" cuit akun @gizipedia_id sambil mengunggah foto dari buku "The Journey Of Fit Tya Ariestya".
Pemilik akun twitter tersebut mengkritisi halaman 40-41 buku tersebut yang menyatakan bahwa selama diet Tya Ariestya tidak mengonsumsi sayuran lantaran bisa menghambat penurunan berat badan.
"1. SAYURAN MENGHAMBAT PENURUNAN BERAT BADAN Brokoli
Usai membaca halaman 40-41, saya mulai paham mengapa banyak yang bertanya "apakah sayur bikin saya gemuk?"
Halaman buku ini yang amat sangat perlu diluruskan." cuit akun @gizipedia_id.
Selain akun @gizipedia_id yang dikelola oleh sejumlah ahli gizi seperti Hafizhatunnisa, S.Gz, Ayu Fauziyyah, S.Gz dan Yusrina Husnul, S.Gz, influencer dan pegiat olahraga Yulia Baltschun, juga melayangkan kritik terhadap buku tersebut.
Baca Juga: Anggota TXT Blak-Blakan Tentang Percakapan Mendalam yang Mereka Lakukan Satu Sama Lain
Lewat akun instagramnya @yuliabaltschun, mencurahkan kekeselan akan diet Ariestya tersebut.
"DIET TYA ARIESTYA BLACKLIST AJA !!!
Cape deh... diet extrim lahir melulu ! Tahun 2021 ketika manusia harusnya lebih kritis eh... masih aja ada yg mau rela kalori defisit extrim demi kurus
Kurus sih pasti !! Tapi kurusnya melalui cara yg biasa dilakukan org yg punya “eating disorders”
Gemes deh !! Betapa kejamnya manusia yg publish diet extrim dan berkelit/beropini bilang itu aman pdhal jelas-jelas gak aman," tulisnya.
Baca Juga: Jisoo BLACKPINK Jadi Idola Wanita Tercantik Versi Ahli Bedah Plastik Korea Selatan
Kejam....
pake testimoni kurus sebagai rayuan
Pek testimoni sbgai anjuran
Pake testimoni sbgai indikator keamanan
**opini dri video ini bdasarkan rangkuman isi buku Tya di Twitter, untuk lebih jelas tunggu aku baca buku beliau dlu ya, smntara video ini maaih mindset general aja
RIP DUNIA GIZI & DIET INDONESIA :(
1d" ujar Yulia Baltschum dalam akun instagramnya. ***