JURNAL GAYA----Amanda Manopo terus menjadi sorotan. Karena, suksesnya Sinetron Ikatan Cinta, membuat semua pemainnya harus kerja keras termasuk Amanda Manopo.
Hingga Amanda Manopo, yang berperan sebagai Andin Ikatan Cinta kondisinya menurun dan terkena tifus.
Namun, kabar bahagia sekarang datang dari Amanda Manopo. Karena, kondisinya semakin membaik. Amanda Manopo sudah lepas infus.
Baca Juga: SBY Menyesal Pernah Angkat Moeldoko Sebagai Panglima TNI
Hal tersebut diketahui dari unggahan terbaru Amanda Manopo di Instagram pribadinya pada Jumat 5 Maret 2021.
Amanda membagikan foto selfie yang memperlihatkan dirinya sedang tersenyum. Amanda juga memperlihatkan perban dibagian tangannya bekas dipakaikan infus. Ia ingin menginfokan sudah lepas infus.
"Dilepas yuhu," ujar Amanda Manopo di Insta Story miliknya
Seperti ramai diberitakan, kegiatan syuting yang padat membuat badan Amanda Manopo tumbeng.
Sudah beberapa hari ini, Amanda Manopo sakit. Dalam insta storynya terlihat Amanda Manopo menunjukkan tangannya yang sedang diinfus. Tapi, wajahnya masih terlihat cantik.
Baca Juga: Hujan Disertai Kilat Diprediksi Terjadi di Jakarta Hari ini
"Aku belum sembuh nih, masih recovery badan, masih harus bed rest dulu. Kemungkinan beberapa episode aku enggak ada dulu, guys," kata Amanda.
Amanda Manopo menjelaskan, oleh dokter, ia didiagnosis sakit tifus.
Namun, walaupun dalam keadaan sakit, Amanda Manopo masih tetap menunjukkan loyalitasnya. Amanda tetap mendatangi lokasi syuting Ikatan Cinta.
"Aku masih di lokasi syuting karena aku enggak mau dirawat di rumah sakit, karena aku takut," kata Amanda.
Terjawab sudah, mengapa beberapa hari ini Amanda yang biasanya muncul di layar kaca tak terlihat wara wiri lagi.
Pada episode malam tadi, diceritakan Aldebaran Shock mendengar Andin hilang. Ia menanyakan, bagaimana bisa Andin hilang.
Supir Andin menjelaskan kalau Andin minta agar dicarikan jalan pintas agar bisa segera sampai Jakarta. Di perjalanan sopirnya ingin ke toilet. Ia, meminta izin ke Andin.
Tapi, saat supir Andin kembali ke mobilnya, Andin sudah tak ada. Supirnya sudah mencari kemana-mana tapi tetap tak ditemukan. Akhirnya, supir tersebut kembali ke kampus Andin.
Aldebaran pun segera mencari Andin ke Bandung. Ia memberitahu Pak Surya kalau Andin hilang di Bandung. Aldebaran menggunakan GPS yang ada di HP Andin untuk menemukan lokasi Andin. Pak Surya pun panik, ikut mencari Andin ke Bandung.