JURNAL GAYA - Dari Jendela SMP adalah sinetron Indonesia produksi SinemArt yang tayang setiap pukul 15.30 WIB di SCTV.
Dari Jendela SMP yang memiliki genre remaja ini diadaptasi dari novel berjudul sama karya Mira W. yang dibintangi oleh Sandrinna Michelle, Rey Bong, Emiliano Cortizo, Kiesha Alvaro, dan Saskia Chadwick.
Berikut sinopsis Dari Jendela SMP yang singkat DJS, episode terakhir, episode 778.
Ria sangat terkejut saat mendapatkan panggilan video dari Lili yang ia kira menjadi korban kecelakaan di dalam bus sekolah.
Lili menegaskan kalau dirinya selamat dari kecelakaan maut saat itu. Ria bingung karena Beben dan Edo tidak memberitahukan Ria akan hal tersebut.
Lili balik bertanya kepada Ria mengapa Ria tidak di desa saat Indro sedang koma di rumah sakit.
Ria menjawab kalau ia harus kembali ke Jakarta karena mengurusi konter HP milik Uda yang terbakar.
Ria bertanya posisi Lili saat itu ada di mana. Lili menjawab kalau ia sedang berada di rumah sakit karena menjenguk Indro.
Ria pun meminta Lili untuk mengarahkan ponsel Lili ke arah Indro. Ria terkejut saat melihat kehadiran seorang perempuan di sisi Indro.
Ria bertanya identitas perempuan tersebut ke Lili karena perempuan itu sepertinya menyukai Indro.
Lili terkejut karena mengira Ria kenal dengan gadis itu yang merupakan teman sekolah Indro di desa.
Baca Juga: Sinopsis Suster El SCTV 28 Februari 2022, KEJAM! Sherly Anggap Nara Pembawa Kutukan di Keluarga Beni
Ria kesal karena saingannya dalam memperebutkan cinta Indro bertambah lagi setelah Lolly.
Ria yang kesal dan cemburu melihat perempuan tersebut segera menutup panggilan teleponnya dengan Lili.
Tak lama, Lili berbicara kepada gadis yang sedari tadi menatap Indro yang sedang tertidur terus.
Gadis yang bernama Carmen itu diingatkan oleh Lili bahwa perempuan yang menyukai Indro itu ada dua orang.
Jadi, kalau Carmen menyukai Indro juga, maka gadis yang menyukai Indro berjumlah menjadi tiga orang.
Lili ingatkan Carmen kalau gadis-gadis yang menyukai Indro itu keduanya cantik dan imut.
Lili menyarankan agar Carmen mundur saja daripada bersaing dengan para penggemar Indro itu.
Roni dan kedua orang tuanya yang di Jakarta mengunjungi sebuah makam di desa.
Roni bingung makam siapa yang berada di sana. Pipi Roni bilang kalau makam itu adalah makam ibu kandung Roni.
Mengetahui hal itu, Roni langsung menangis haru dan meminta maaf kepada ibunya kalau Roni baru datang ke makam itu.
Roni juga meminta maaf kepada ibunya karena telah gagal menjaga Citra sehingga akhirnya Citra meninggal.
Roni pun menyalahkan dirinya sendiri karena tidak bisa menghentikan kejahatan Pak Kades yang merupakan bapak kandung Roni.***