JURNAL GAYA-RM BTS telah berbagi pemikiran jujurnya tentang kehidupan, seni, musik, dan banyak lagi dengan Marc Spiegler, jurnalis dan direktur global Art Basel, sebuah pameran seni internasional.
RM BTS baru-baru ini bergabung dengan Marc Spiegler sebagai tamu pada episode 28 Juni dari “Intersections: The Art Basel Podcast” di mana ia berbicara tentang BTS dan ketenaran mereka.
Dalam episode podcast berbahasa Inggris pertamanya, RM mengatakan, “Saya di Seoul, karena saya tinggal di Korea Selatan, dan ini jam 7 malam. Aku di studioku.”
RM menjelaskan bahwa dia pertama kali mengenal artis seperti Eminem dan Nas saat remaja, yang membantunya mengubah mimpinya dari menjadi penyair menjadi rapper.
Baca Juga: LIVE STREAMING Serial Gopi ANTV Jumat 30 Juni 2022: Meera Rayakan Ulang Tahun Priyal, Naiya Cemburu!
“Saya hanya ingin memasuki label bawah tanah di Korea tapi, ujian terakhir adalah memiliki penampilan nyata dengan para musisi. Tapi saya baru berusia 16 tahun jadi saya lupa lirik saya di atas panggung. Saya sangat gugup, jadi saya payah.
Terlepas dari kekecewaan awal dari penampilan itu, RM mengungkapkan bahwa rapper Korea Sleepy telah melihatnya melupakan liriknya, menertawakan kesalahannya, tetapi masih menghubunginya atas nama agensi BTS saat ini HYBE dan CEO Bang Si Hyuk.
“Saya adalah orang pertama yang menjadi anggota BTS. Sebenarnya, Pak Bang, CEO kami, yang memulai tim dengan saya.”
“Kami memulai sebagai trainee dan ada lebih dari 30 orang untuk BTS tetapi, banyak dari mereka yang keluar.”
Setelah 30 peserta pelatihan dipersempit menjadi tujuh anggota BTS yang kita kenal dan cintai hari ini, debut resmi mereka terjadi pada tahun 2013, tetapi RM menyatakan bahwa sudah 12 tahun sejak grup itu pertama kali hidup bersama.
Selama beberapa tahun pertama karir mereka, BTS terus mendapatkan popularitas di seluruh Korea dan seluruh Asia, tetapi mulai mencapai puncak popularitas global baru sekitar 5 tahun.
RM memberikan semua pujian kepada penggemar BTS ARMY dan berbagi, “Mereka bukan hanya tentang antusiasme atau energi. Mereka benar-benar melakukan sesuatu. Mereka mengirim surat kepada DJ Amerika untuk menyiarkan lagu-lagu kami di radio karena pemutaran sangat penting untuk tangga lagu Billboard.”
RM mengatakan dia dapat menggunakan seni visual yang bagus untuk membantunya tetap tenang pada tahap karir BTS.
"Sebenarnya, saya punya banyak waktu ketika kami sedang tur di Amerika atau di Eropa.”
Saat ia menghabiskan sebagian besar waktu luangnya dengan nongkrong di kamar hotelnya, RM mengatakan kebosanan ini membuatnya mulai jalan-jalan.
Dia melanjutkan, “Situs pertama [yang saya kunjungi] adalah Chicago Art Institute dan itu tahun 2018. Saya baru saja pergi ke sana dan melihat lukisan-lukisan menakjubkan yang mereka dapatkan,” menggambarkan kegembiraannya melihat karya seni oleh seniman legendaris seperti Seurat, Monet, dan Picasso untuk pertama kalinya.
Juni, BTS merilis album antologi mereka “Proof” yang telah meraih banyak kesuksesan di berbagai tangga lagu Billboard. Tak lama setelah ulang tahun debut grup yang ke-9.
Pada 14 Juni, BTS mengumumkan hiatus mereka yang tidak terbatas dan berencana untuk fokus pada karir solo mereka.
Anda dapat mendengarkan seluruh diskusi RM dengan Marc Spiegler dalam bahasa Inggris pada episode 28 Juni dari “Intersections: The Art Basel Podcast.”***