JURNAL GAYA- Baru-baru ini netizen memilih lagu girl group K-pop favorit mereka untuk paruh pertama tahun 2022
Netizen Korea telah memilih lagu-lagu girl group yang dirilis pada paruh pertama tahun 2022 dengan lirik terbaik. Berikut ini adalah daftar 7 lagu pilihan!
Catatan: Urutan daftar didasarkan pada tanggal rilis, dan tidak ada peringkat di antara 7 lagu yang dipilih.
1. Choi Yena 'SMILEY' (ˣ‿ˣ (SMiLEY) / 2022.1.17.)
- Penulis lirik: twlv, BIBI, YENA, 72
- Komposer: Olof Lindskog, Hayley Aitken, twlv, 72
- Pengatur: OLLIPOP
“ Sebenarnya bukan itu yang ada di pikiranku/ Aku terlalu senang untuk menertawakannya/ Karena tersenyum cerah/ Dunia gila akan memanggilku gila ”
Bukan karena dunia ini begitu indah dan hanya ada banyak hal untuk ditertawakan, ini adalah lagu yang menyampaikan keinginan kuat "Aku tersenyum karena hidupku sia-sia ." Berlawanan dengan suasana lagu yang cerah dan ceria, liriknya malah sinis.
2. Taeyeon 'INVU' (INVU – Album ke-3 / 2022.2.14.)
- Penulis lirik: Full8loom
- Komposer: Peter Wallevik, Daniel Davidson, Rachel Furner, Jess Morgan
- Penata: PhD
“Bahkan aku meninggalkan diriku sendiri/ Dan semakin kehilangan diriku sendiri/ Ironisnya adalah kamu lebih bersinar ”
Ide di balik lagu ini adalah bahwa gadis itu adalah korban dari cinta tak berbalas. Namun, dapat dikatakan bahwa keyakinan gadis itu bahwa pria yang dicintainya tidak merasakan hal yang sama tentangnya bukanlah masalah utama yang dihadapi. Sebaliknya, sama seperti, jika tidak lebih mengganggu adalah kenyataan bahwa bahkan setelah meyakinkan membuktikan dirinya tidak tertarik, gadis itu masih tidak bisa melupakan penerima.
Atau, seperti yang dijelaskan Taeyeon dalam lirik lagunya, dia adalah tipe orang yang menginvestasikan segalanya dalam suatu hubungan. Dia hanya apa adanya. Tampaknya sang vokalis telah jatuh terlalu jauh saat menyadari risiko karena pengalaman sebelumnya. Jadi sepertinya dia tidak akan pernah, jika pernah, bisa pindah dari penerima.
Judul lagu ini (INVU) sebenarnya dimaksudkan untuk dibacakan ' Aku iri padamu '. Dan agak anehnya, ini adalah sentimen yang disampaikan sang vokalis kepada mantannya, tidak seperti gadis yang ia kencani saat ini. Tapi rupanya, ekspresi seperti itu dimaksudkan untuk menggambarkan betapa dia mengaguminya.
3. (G)I-DLE 'Tomboy' (AKU TIDAK PERNAH MATI / 2022.3.14.)
- Penulis lirik: Jeon Soyeon
- Komposer: Soyeon Jeon, Poptime, JENCI
- Penata: Poptime, JENCI, Jeon Soyeon
“ Ya
“ Ya, aku fu-tomboi ”
Bahkan dalam adegan hip-hop, di mana berbagai kata-kata makian kreatif merajalela, mereka berkata, “ Tidaklah penting untuk bersumpah secara membabi buta, tetapi menggunakannya dengan baik di tempat yang tepat .” Karena bukan hanya kosong, tapi juga tidak keren kata makian itu keluar tanpa konteks.
(G)I-DLE "Tomboy" juga diyakini bersorak ketika bagian itu meledak karena
bukan hanya kosong, tapi juga tidak keren kata makian itu keluar tanpa konteks.
(G)I-DLE "Tomboy" juga diyakini bersorak ketika bagian itu meledak karena
alur cerita dibangun dengan mantap sebelum bagian pembunuhan "Ya, saya fu-tomboy " keluar.
Bukti keahlian Soyeon sebagai seorang profesional adalah dia membuat bagian pembunuhan yang kuat dan plot yang bagus untuk mendukung bagian itu. Dan tidak perlu menjelaskan betapa sulitnya bagi girl group untuk menulis “F Word” dan dihibur.
4. Oh My Girl ‘Replay’ (Real Love / 2022.3.28.)
- Penulis lirik: Seo Ji-eum
- Komposer: Ryan Jhun, Rasmus Budny, Albin Tengblad, Kristin Carpenter
- Diaransemen oleh: Ryan Jhun, Rasmus Budny, Albin Tengblad
“Aku mungkin baik-baik saja sebagai teman. Jika Anda menjadi kekasih, Anda mungkin mengacaukannya ”
Oh My Girl tampil dengan konsep peri musim semi dan batu harapan. Namun, perasaan yang dibangkitkan oleh lagu mereka dari pendengar sama sekali bukan peri.
'Replay' Oh My Girl adalah lagu yang melanjutkan silsilah dari lagu-lagu mereka sebelumnya, dan merupakan 'lagu penolakan pengakuan' yang sulit ditemukan di industri K-pop, yang merupakan cikal bakal komersialisme musik populer.
Seperti 'Cheer Up' TWICE, mereka memiliki hati untuk lawan mereka, tetapi mereka tidak menjaga jarak demi menggoda.
Tidak disarankan untuk mendengarkan 'Nonstop' bersama-sama.
5. IVE ‘Love Dive’ (LOVE DIVE / 2022.4.5.)
- Penulis lirik: Seo Ji-eum
- Komposer: Sophia Brennan, Elle Campbell, Nick Hahn
- Disusun oleh: Nick Hahn
“Masuklah dan lihat sendiri. Kamu bisa datang ke bagian terdalam hatiku”
Menurut banyak netizen, dua lagu terbaik dari konsep narsisme adalah 'A Girl Like Me' milik Gugudan, dan 'Love Dive' milik IVE.
'A Girl Like Me' Gugudan adalah karya 'reinterpretasi' yang menarik yang disajikan melalui berbagai arahan dan berbagai simbol, dan 'Love Dive' IVE dianggap sebagai karya yang menggambarkan mitos Narcissus dengan lirik yang dalam.
Keahlian pertama penulis lirik girl group K-pop adalah 'menulis lirik dengan cara yang dapat divisualisasikan'. Visualisasi di sini mengacu pada hal-hal yang baik untuk membuat visual video musik yang menarik, hal-hal yang baik untuk menciptakan penampilan yang menarik (koreografi titik jika memungkinkan), dan hal-hal yang membuat idola yang mengambil bagian terlihat menarik, dll.
Lirik 'Love Dive' tidak hanya berhasil mengungkap mitos Narcissus tetapi juga menampilkan aspek 'visualisasi'-nya.
6. Le Sserafim ‘Blue Flame’ (FEARLESS / 2022.5.2)
- Penulis lirik: Score (13), Megatone (13), Jonna Hall, Gayoung (PNP), Kim Inhyung, danke (lalala studio), Kim Chaewon, Ronnie Icon, Caroline Gustavsson, Heo Yunjin
- Komposer: Score (13), Megatone (13), Jonna Hall, Gayoung (PNP), Kim Inhyung, danke (lalala studio), Kim Chaewon, Ronnie Icon, Caroline Gustavsson, Huh Yunjin
"Sebuah kekuatan yang membawa saya ke dalam kabut. Bahkan biru lebih panas dari nyala api”
Warna yang muncul di benak orang ketika memikirkan kembang api sebagian besar berwarna merah, semangat dan usaha yang dilambangkan oleh api juga sebagian besar diekspresikan dengan warna merah. Namun, pada kenyataannya, api bisa muncul dalam berbagai warna, dan di antaranya ada warna biru.
Anda tidak bisa mengatakan api biru tidak panas hanya karena warnanya merah. Oleh karena itu, jika warna gairah adalah biru, bukan berarti itu bukan gairah.
Meskipun lirik, melodi, dan penampilan lagunya jauh dari cara tradisional untuk mengekspresikan hasrat, arahannya cukup dapat dimengerti.
7. aespa ‘Illusion’ (Girls – The 2nd Mini Album / 2022.6.1.)
- Penulis lirik: Itor (La La La Studio)
- Komposer: G'harah 'PK' Degeddingseze, Patricia Battani, Steve Octave
- Diaransemen oleh: G'harah 'PK' Degeddingseze, Patricia Battani, Steve Octave
“Pesta suatu malam menarik perhatianmu. Trik yang tidak dapat Anda blokir meskipun Anda tahu ”
Sebuah lagu yang mewakili tren Korea Cyberpunk 2022. Inti dari suaranya yang futuristik adalah untuk menggambarkan 'api goblin', sebuah fenomena alam yang sering muncul di berbagai cerita rakyat, dan
bahwa objek yang diekspresikan dengan suara dan materi ini adalah 'keberadaan saat ini'.
Di pasar musik saat ini, lagu dengan pesan 'Aku akan memikatmu' tidak jarang dan tentu saja, para idola dan perusahaan manajemen mereka sangat menyadari hal ini. ***