Network
JURNAL GAYA - Netizen Korea menyoroti kesalahan Manajemen JYP Entertainment yang dinilai mengabaikan GOT7 dalam beberapa bulan terakhir.
Seperti diketahui, JYP Entertainment telah mengelola GOT7 sejak debut mereka pada tahun 2014.
Kontrak dengan JYP Entertainment membawa mereka selama sekitar 7 tahun sebagai sebuah tim.
Baca Juga: Belanja Online Bisa Bayar di Tempat dengan ShopeePay, Begini Caranya
Namun, netizen Korea mengaku kesal dengan perlakuan perusahaan terhadap grup tersebut.
Tidak hanya menjadi sorotan dengan berita terbaru tentang berakhirnya kontrak dan diskusi, tetapi Ahgase sering kesal dengan tindakan JYP yang dinilai kerap mengabaikan grup idolanya.
Netizen mengklaim bahwa selama 7 bulan terakhir, para anggota dan penggemar menghadapi perlakuan berikut, seperti dilansir Jurnal Gaya dari Koreaboo:
Baca Juga: Park Jin Young JYP Entertainment Unfollow Member GOT7 di Media Sosial, Terkait Kontrak?
1. Kurangnya dukungan hukum
Selama insiden masa lalu di mana Youngjae dituduh melakukan kekerasan di sekolah secara tidak benar, perusahaan tidak memberikan dukungan hukum apa pun kepada artis tersebut terhadap komentar jahat atau terhadap orang yang menuduhnya secara salah.
Para Ahgase Korea juga sangat kecewa dengan sikap ambigu yang diambil JYP Entertainment dengan pernyataan rilis mereka.
Baca Juga: Jisoo BLACKPINK : Rose dan Hank Pasangan Sejati, Tak Bisa Dipisahkan!
2. Menjual barang selama periode non-promosi
Barang sering kali bergandengan tangan dengan promosi. Misalnya, perusahaan dapat menjual pakaian terkait ke album comeback.
Namun, JYP Entertainment memilih untuk menjual barang selama periode non-promosi atau istirahat. Netizen mengklaim mereka melakukan 3 putaran penjualan.
Baca Juga: BOCORAN True Beauty 7 Januari, Cha Eun Woo dan Moon Ga Young Kencan Romantis?
3. Tidak mendengarkan pendapat anggota GOT7
Netizen telah menyatakan bahwa para anggota angkat bicara, menyatakan bahwa mereka ingin melakukan live stream memasak.
Namun, meskipun menyebutkannya beberapa kali, perusahaan tidak mempertimbangkannya dan diabaikan.
Baca Juga: Soyu dan AB6IX Park Woo Jin OST Part. 4 Mr. Queen, Catat Tanggalnya
4. Masa promosi pendek dan kurang promosi
GOT7 comeback untuk pertama kalinya dalam 7 bulan dengan album lengkap. Namun, mereka hanya melakukan promosi selama satu minggu, sekali per stasiun musik.
Tidak ada showcase comeback, teaser video musik, bahkan gambar teaser mereka ada kesalahan ketik di dalamnya.
Netizen mengklaim itu juga tidak diposting di halaman Instagram resmi perusahaan dan tidak mempromosikannya di Twitter.
Baca Juga: Lisa BLACKPINK Kembali Jadi Mentor Musim Baru Youth With You, BLINK : Akhirnya, Ga Sabar!
Meskipun Ahgases meminta promosi media sosial, perusahaan hanya memasang spanduk di gedung perusahaan - yang diklaim oleh netizen tidak berguna dalam pandemi dengan lebih sedikit orang yang keluar dan sekitar.
GOT7 juga tidak diberi jadwal radio dan comeback mereka hanya dipromosikan dengan dua video YouTube dan tugas di Weekly Idol.
Tidak ada staf syuting yang tepat yang diberikan untuk konten YouTube mereka dan anggota harus melakukan kamera sendiri.
Baca Juga: RM Pernah Mengungkapkan Jika Mereka Bukan BTS Tanpa Ke 7 Anggota dan Tanpa ARMY Mereka Bukanlah BTS
5. Streaming langsung pada pukul 2 pagi
Netizen mengklaim bahwa karena keributan penggemar, perusahaan akhirnya mengizinkan mereka melakukan streaming langsung. Namun, itu diadakan pada jam 2 pagi, jam yang dinilai kejam.
Penggemar mengklaim bahwa dengan hanya satu tahun tersisa untuk berakhir, perusahaan mengabaikan grup tersebut untuk comeback terakhir.
Terlepas dari kurangnya promosi, GOT7 telah berhasil mencapai tingkat pengakuan yang tinggi dan setiap anggota sukses dengan hak mereka sendiri.***
