Kemudian tampak Afandy dan Wahida yang sedang berdiri bersebelahan.
"Kamu janji mau bawa anak saya. Mana janji kamu, Wahida!" kata Afandy dengan nada tinggi. Wahida hanya bisa terdiam.
Selanjutnya, terlihat mobil Satpol PP yang sedang berpatroli dari kejauhan.
"Kayaknya razia. Amara, Kenzi, ayo kita kabur!" ucap Sisil.
Baca Juga: Ada 2 Lokasi Samsat Keliling Rabu, 29 September 2021 Wilayah Kabupaten Sumedang
Amara pun ikut berlari, tapi malangnya ia terjatuh.
"Aaa …," teriak Amara.
Kemudian, petugas berlari hendak menghampirinya satpol PP berteriak, "Tahan!" Tak lama ia pun membunyikan peluit.
Apakah Amara akan berhasil membuat roti yang enak bersama Maya meski diganggu Erika? Apakah Wahida akan menyerahkan Amara kepada Afandy yang sudah sangat yakin bahwa Amara adalah anaknya? Akankah Amara terkena razia?
Saksikan terus sinetron Cinta Amara.***