Menurutnya, kabar hoax tentang Upin Ipin yang meninggal di Sulawesi menyebar sangat cepat bak api lantaran serial anak itu sudah sangat hits di semua kalangan.
"Menjelang tengah hari saya terpaksa menghantar pernyataan di FB saya yang mengatakan bahawa Upin Ipin sehat dan mereka bersekolah dan semua peminat tidak perlu risau," jelasnya.
Di Malaysia sendiri, berita viral itu muncul di beberapa media, seperti Kosmo dan mStar, bahkan China Press.
"Menjelang tengah malam ia sudah menjadi trend No.1 di Indonesia," sambungnya.
"Ia adalah seri luar biasa dimana peminat percaya bahwa mereka masih hidup. Sebagai penerbit seri ini, adalah menjadi tanggung jawab kita untuk memastikan konten-nya memberi manfaat kepada generasi akan datang kita di mana saja mereka berada," terangnya.***