Network
JURNAL GAYA - SCTV baru saja merilis Sinetron Suster El yang tayang setiap Senin sampai Jumat pukul 14.00 WIB.
Suster El menghadirkan para pemeran utamanya yaitu: Adinda Azani, Fauzan Nasrul, dan Lavicky Nicholas yang sering beradu akting di FTV sehingga kehadiran mereka selalu dinantikan para penonton.
Berikut ini adalah sinopsis Suster El episode 9.
Saat Emir sedang bermain sendiri, Delisa menghampiri Emir dan memberikannya boneka kangguru.
Baca Juga: INFO PENTING! SAMSAT Keliling Online Kabupaten Bandung, Rabu, 26 Januari 2022
Tanpa Emir dan Delisa sadari, Edi tengah mengawasi mereka berdua dan mencoba untuk merekam kebersamaan Emir dan Delisa.
Niat Edi itu ia urungkan saat melihat Nara yang masuk ke dalam rumahnya. Edi pun pergi tanpa membawa hasil.
Bayu datang menghampiri Nara di rumah Felix dan mengatakan kalau ia disuruh Sherly membelikan bunga untuk acara anniversary besok.
Bayu mengusulkan ide bagaimana Nara dan Bayu akan menggeledah rumah Sherly saat acara sedang berlangsung.
Baca Juga: Rayakan Tahun Baru Imlek di Hotel Kawasan Dago Bandung, Bersantap Sambil Saksikan Barongsai
Nara menyetujui ide Bayu dengan syarat Bayu harus berhati-hati saat melakukan pekerjaannya.
Saat masuk ke dalam rumah Felix, keluarga Felix sedang berkumpul. Clarissa pun hadir di sana.
Clarissa mengatakan kalau mereka semua akan pergi ke rumah Sherly.
Clarissa menyuruh Nara untuk pulang kembali karena selama seharian Clarissa yang akan mengurus Felix.
Sebelum Nara pergi, Devan meminta Nara untuk tetap bekerja merawat Felix hari itu dengan dalih banyak yang harus dilakukan Felix sehingga butuh suster.
Devan bertanya kepada Clarissa apakah Clarissa mau seharian mendorong kursi roda Felix.
Clarissa mengiyakan perkataan Devan meski dalam hatinya dongkol karena Devan selalu membela Nara.
Beni berusaha menengahi permasalahan yang ada dengan mengajak Nara untuk ke rumah Sherly sekalian agar Nara tahu rumah Sherly.
Baca Juga: Vivo V23 5G Luncurkan Inovasi UV Color Changing Pertama di Dunia, Intip Spesifikasi dan Harganya!
Nara akhirnya menyetujui ide Beni dan mengatakan kalau ia akan bersiap-siap untuk pergi.
Di dapur, Nara teringat akan masa lalunya ketika berada di rumah yang sekarang Sherly tempati.
Nara sebenarnya belum siap untuk datang ke rumah yang menjadi tempat pembunuhan Resti dan Verdi.
Keluarga Felix, Clarissa, dan Nara tiba di rumah Sherly.
Osman kesal kepada Edi yang gagal dalam menemukan Delisa.
Bayu mendatangi Osman atas perintah Sherly untuk mengabarkan kalau keluarga Sherly sudah tiba.
Saat di ruangan Osman, Bayu melihat laptop Osman yang terbuka. Bayu menduga di situlah terdapat rekaman CCTV yang asli.
Devan dan Manda datang. Sherly sangat senang melihat Manda yang terlihat lebih cantik dari sebelumnya.
Clarissa kesal karena melihat Manda yang sekarang lebih cantik karena ia khawatir dengan kondisi Manda seperti itu, Devan akan sulit dipisahkan dari Manda.***
