Network
JURNAL GAYA - SCTV menghadirkan Sinetron Suster El produksi Starvision Plus yang tayang setiap hari pukul 15.25 WIB.
Suster El menghadirkan para pemeran utamanya yaitu: Adinda Azani, Fauzan Nasrul, dan Lavicky Nicholas yang sering beradu akting di FTV sehingga kehadiran mereka selalu dinantikan para penonton.
Berikut ini adalah sinopsis Suster El episode 45.
Sherly menemui Felix di rumah sakit dan menyuruh adiknya itu untuk menceraikan Nara karena Nara sedang hamil.
Mendengar perkataan Sherly, Felix naik pitam dan melempar kertas yang sedang dipegangnya ke arah Sherly.
Felix menyuruh Sherly untuk membaca kertas tersebut. Felix bilang kalau Nara tidak hamil seperti yang dituduhkan oleh Sherly.
Felix yang sangat kesal kepada Sherly, sangat yakin kalau ada orang yang sengaja memanipulasi data sehingga Nara dinyatakan positif hamil.
Tak hanya itu, Felix menuduh Sherly adalah orang di balik pemanipulasian data pemeriksaan laboratorium Nara.
Tak lama Devan datang dan menanyakan apa yang terjadi. Felix menyuruh Devan untuk menanyakannya langsung ke Sherly.
Sherly bilang kalau ia hanya ingin Felix bahagia. Felix kesal dan tidak mau berkomentar apa pun. Lalu, Sherly pergi.
Devan berkata kalau ia kasihan kepada Nara karena Nara sedang tersiksa lahir dan batin.
Devan berharap Felix untuk segera sembuh agar bisa melindungi dan membahagiakan Nara. Devan meminta Felix untuk tidak menyerah pada keadaan.
Felix meminta maaf kalau belakangan ia menjadi sangat emosional karena takut kehilangan Nara.
Devan mengatakan kalau ia merasakan apa yang Felix rasakan.
Felix mengungkapkan dua hal ketakutan yang kini ia rasakan. Pertama Felix takut kehilangan Nara dan kedua, Felix takut mati.
Devan meyakinkan Felix kalau Felix tidak akan kehilangan Nara dan Devan tidak akan membiarkan Felix meninggal.
Di kontrakan Bayu, Nara berkata kepada Emir kalau Nara harus segera kembali bekerja. Nara berjanji akan mengunjungi Emir nanti sore.
Mengetahui penyakit demensia Delisa sering kambuh, Nara mengatakan kepada Delisa untuk tidak banyak pikiran dulu.
Nara mengucapkan terima kasih kepada Bayu yang sudah membantunya untuk menjaga Emir dan Delisa.
Di rumah sakit, Laras yang melihat Sherly dari kejauhan berusaha menghindar karena tidak mau berurusan dengan Sherly.
Ketika Nara sedang berjalan di rumah sakit, ia berpapasan dengan Sherly. Lalu, Sherly mencegatnya.
Sherly menyuruh Nara untuk meninggalkan Felix karena menurut Sherly, Nara sudah membuat masalah di keluarganya bertambah rumit.
Nara yang tidak mau ambil pusing dengan perkataan Sherly berdalih bahwa ia banyak urusan, lalu pergi meninggalkan Sherly.***
