Madina sedang sedih memikirkan Attar yang tidak mau mengangkat teleponnya, seolah-olah ingin pergi dari hidupnya.
Madina memutuskan untuk pergi menemui Attar dan berbicara dengannya. Saat hendak pamitan ke Faisal, ayahnya Madina itu sedang tidur.
Setelah Safira sadar, ia masih ketakutan melihat Ken, Maudy, dan Wilantara yang berkostum hantu.
Maudy berusaha mengatakan ke Safira kalau Maudy, Ken, dan Wilantara, sedang berpura-pura karena menyambut seseorang yang merindukan Safira.
Beberapa saat kemudian, Argadana datang menghampiri Safira dan mengatakan kalau ia masih hidup.
Safira terkejut, tapi ia akhirnya sangat bahagia mengetahui Argadana masih hidup.
Argadana meminta maaf karena ia tidak pernah menelepon Safira karena takut Arman menyadap telepon Safira.***