Network
JURNAL GAYA – Aku Titipkan Cinta adalah tayangan sinetron terbaru di ANTV.
Dibintangi Rezky Aditya sebagai Zaki dan Citra Kirana sebgai Khanza, sinetron Aku Titipkan Cinta tersebut tayang setiap hari mulai pukul 17.00 WIB.
Buat kamu penggemar Rezky dan Ciki, berikut sinopsis sinetron Aku Titipkan Cinta episode 9.
Episode 9 Aku Titipkan Cinta dibuka dengan penghinaan Eliza terhadap Khanza. Eliza tidak rela melihat Salman mendekati Khanza dan memberinya hadiah yang banyak.
Eliza menghina Khanza habis-habisan di depan Salman dan Bebi. Perempuan itu menyebut Khanza sebagai pmbantu tidak tahu diri.
Namun, Salman yang mulai jatuh cinta kepada Khanza tidak terima wanita pujaannya diperlakukan seperti itu meski oleh ibunya sendiri.
Baca Juga: PMK Melonjak Jelang Idul Adha, Yuk Lacak Hewan Kurban Sehat Lewat Aplikasi E Selamat
Sementara saat Bebi meminta penjelasan kepada Khanzamengenai hubungannya dengan Salman, Zaki datang dan menghampiri mereka berdua.
Khanza mengaku dia tidak memiliki hubungan apa-apa dengan Salman. Lalu Khanza balik bertanya kepada Bebi, mengapa dirinya bisa bekerja di Nata Grup.
Saat itulah Bebi memilih pergi dan melimpahkan pertanyaan tersebut kepada Zaki untuk menjelaskan.
Zaki menjelaskan perihal perusahaannya yang bangkrut dan terpaksa merekrut Bebi ke Nata Grup agar dia bisa terus bekerja.
Saat mereka tengah berbincang, dari dalam rumah terdengar suara Eliza yang berteriak tidak setuju Salman mendekati Khanza. Haikal yang ikut menengahi pun tidak sanggup meredam amarah Eliza.
Zaki dan Khanza yang mendengar suara ribut-ribut langsung masuk ke dalam rumah.
Baca Juga: NGERI! Ini Dia Daftar Semua Monster di Stranger Things Netflix Indonesia!
Eliza tentu saja langsung menghardik perempuan berhijab itu, menuduhnya telah memanfaatkan Salman.
Haikal dan Zaki, serta Salman langsung menampik tuduhan Eliza yang tak berdasr tersebut.
Eliza meminta Haikal memecat Khanza saat itu juga. Namun, yang terjadi justru Haikal menjadikan Khanza sebagai kepala asisten rumah tangga dan akan menggantikan Sumi.
Sementara di rumah kost, Bebi yang baru sampai di rumah histeris melihat H. Sofid pingsan di kamarnya.
Bebi langsung menelepon Khanza dan memintanya untuk segera pulang. Di tengah jalan hari mulai gelap dan taka da satu pun angkutan umum yang lewat.
Zaki yang berinisiatif membantu Khanza sejak mendengar keadaan H. Sofid, langsung mengantarnya dengan mobil.
Tiba di rumah kost, H. Sofid sudah siuman dan gembira melihat kedatangan Khaza dan Zaki.
Saat itulah Zaki memanfaatkan kesempatan untuk bicara dengan H. Sofid dan mengakui siapa dirinya yang sebenarnya. Sekaligus memberitahu H. Sofid jika Khanza selama ini bekerja dan tinggal di rumah keluarganya.
“Jadi, kenapa selama ini kamu bohongi Bapak?” tanya H. Sofid yang tampak kecewa.
Karena tidak mau lagi ada kebohongan di antara mereka, Zaki akhirnya mengakui semua yang telah dia lakukan.
“Karena awalnya, saya disuruh bujuk sama Papa, supaya Pak Haji mau menjual pabrik tempe itu. Tapi lama kelamaan setelah saya kerja dan tinggal di sana, niat saya jadi hilang.”
Zaki menjelaskan panjang lebar termasuk tentang pembakaran pabrik tempe tersebut. Juga termasuk status Bebi sebagai karyawannya di U-jek, perusahaan Zaki, dan ke depannya akan bekerja di Nata Grup.
Zaki meminta maaf dengan tulus kepada H. Sofid karena telah membuat mereka semua menderita.
Namun, dengan besar hati, H. Sofid mengatakan bahwa dirinya telah memaafkan Nata Grup termasuk Zaki.***
