WADUH! Kanal YouTube SBS Diretas Orang Tidak Dikenal , Dihapus Semua Kontennya, Begini Kronologinya

- 20 Juli 2022, 08:12 WIB
WADUH! Kanal YouTube SBS Diretas Orang Tidak Dikenal , Dihapus Semua Kontennya, Begini Kronologinya
WADUH! Kanal YouTube SBS Diretas Orang Tidak Dikenal , Dihapus Semua Kontennya, Begini Kronologinya /Tangkapan layar Youtube.com/THE KPOP


JURNAL GAYA - Seoul Broadcasting System atau lebih dikenal dengan istilah SBS merupakan saluran penyiaran radio dan televisi di Korea Selatan.

SBS merupakan perusahaan ini adalah media penyiaran swasta komersial dengan jaringan regional yang luas.

Namun, baru-baru ini kabar cukup mengejutkan publik datang dari saluran penyiaran SBS.

Dilansir Jurnal Gaya dari Allkpop pada 20 Juli 2022, beberapa saluran YouTube yang dijalankan oleh SBS diretas.

Baca Juga: Sinopsis Balika Vadhu ANTV Episode Terakhir: Cintai Sudha yang Bersuami, Shankar Ungkap Alasannya ke Nandini

Tak hanya itu saja, setelah diretas oleh orang tidak dikenal, kanal YouTube SBS juga dihapus secara tiba-tiba.

Hal itu terjadi pada 19 Juli 2022, pukul 14.00 KST.

Beberapa kanal YouTube yang dioperasikan oleh SBS seperti SBS News, SBS Animal Farm, dan Wow-wow Video.

Semua kanal YouTube tersebut tidak dapat ditelusuri lagi dipencarian.

Selain itu, semua saluran tidak dapat diakses meski tautan alamat yang digunakan sudah relevan.

Baca Juga: Innalilahi, Dinda Kanya Dewi Alami Kecelakaan hingga Mobilnya Ringsek, Begini Kondisi Terakhirnya

Perwakilan dari pihak SBS memberikan alasannya, "Akun telah dihentikan karena melanggar Pedoman Komunitas."

Penyebab kanal YouTube dihapus diinformasikan melalui komunitas online pada 18 Juli 2022.

Postingan yang diunggah oleh para netizen mengatakan, jika tidak dapat melihat konten dari beberapa saluran yang dikelola oleh SBS.

Menurut mereka, sebelum beberapa saluran YouTube itu hilang ada sebuah video yang diunggah.

Baca Juga: Bersinar Sebagai Solois, Member BTS Tenangkan Penggemar Soal Keutuhan Group Global: Tak Akan Runtuh!

Yakni sebuah video tentang cryptocurrency disiarkan langsung, sebelum saluran YouTube tersebut dihapus.

Dalam video tersebut, Brad Garlinghouse, CEO Ripple Labs, muncul dan membahas harga cryptocurrency Ripple.

Perwakilan dari pihak SBS kemudian membenarkan mengenai hal tersebut, "Saluran ini diretas dan video tentang cryptocurrency ditayangkan. Oleh karena itu, saluran tersebut ditutup karena melanggar pedoman komunitas di YouTube."

"Kami mencoba untuk mengidentifikasi penyebab peretasan dan kami bekerja untuk memulihkan saluran sesegera mungkin," lanjutnya.

Baca Juga: NIRINA ZUBIR Bakal Dapat Kembali Haknya, BPN DKI Jakarta Akan Kembalikan Sertifikat Tanah Milik Keluarganya

Tak hanya SBS, sebelum saluran penyiaran itu, ada kanal YouTube lain yang bernasib sama.

Yakni, kanal YouTube resmi YTN juga ditutup pada 12-13 Juni 2022.

YTN juga telah diretas, dan saluran tersebut juga menayangkan video yang mempromosikan cryptocurrency.

Hingga saat ini, pihak SBS tengah menunggu pemulihan beberapa kanal YouTube milik mereka.***

Editor: Dini Budiman

Sumber: Allkpop


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x