Network
Sementara Niko juga cemas, karena dia tak tahu ulah apalagi yang dibuat oleh Ayu.
Niko berharap, itu bukan sesuatu yang bisa membuat rahasianya dan Ayu terbongkar. Dia segera menyusul Starla dan Arya.
Mereka sampai di area belakang. Sekali lagi, terdengar suara dari sebuah ruangan di area itu.
Niko yang sebenarnya menahan emosi karena teringat dugaan Arya bahwa jangan-jangan Ayu punya selingkuhan, memutuskan mengecek lebih dulu.
Niko sangat terkejut, karena saat membuka pintu ruangan, dia disambut tubuh Devan yang ambruk. Begitu juga dengan Starla dan Arya.
"Pak Devan … kok, bisa ada di rumah Ayu?" tanya Niko.
Ayu terpaksa mengarang bebas. Dia mengaku menemukan Devan terkapar di pinggir jalan dalam keadaan terluka.
"Ya … masa saya tega ninggalin dia sendirian di jalan? Jadi, ya, saya bawa aja ke rumah. Sebenarnya saya juga mau bawa dia ke rumah sakit, cuma saya nunggu suami saya," ucap Ayu buru-buru.
"Syukurlah, Bapak udah sadar. Saya senang sekali, Pak. Bapak enggak apa-apa, kan?" Ayu mendekati Devan.
"Kamu jangan sentuh saya!" seru Devan.
