Hal itu langsung dimanfaatkan oleh Evie untuk mengetahui keberadaan para kerabatnya.
Karena di New York, Evie sudah tak memiliki siapa-siapa dan tidak mengetahui para kerabatnya.
Tak lama kemudian, seorang pria bernama Oliver Alexander mengaku sebagai kerabatnya.
Oliver Alexander merupakan sepupu dari Evie yang tinggal di Inggris.
Ia juga mengatakan kepada Evie, bahwa Evie memiliki keluarga besar di Inggris.
Sebelum berangkat ke Inggris, Evie sempat mendapat sebuah peringatan dari temannya agar berhati-hati dan tidak mudah percaya.
Namun, Evie tetap pergi ke Inggris tak lama setelah mendapat pesan dari sepupunya itu.
Sesampainya di sana, Oliver Alexander menyambutnya dengan hangat.
Hal itulah yang akhirnya membuat Evie menjadi semakin yakin bahwa pria itu adalah orang baik-baik.