Film MANTRA SURUGANA Kenalkan Mantra Sunda ke Masyarakat, Padukan Film dan Budaya Literasi

- 28 Juli 2023, 11:48 WIB
Film Mantra Surugana
Film Mantra Surugana /Jg/Jun/Peregrin Film

Ternyata, hilangnya dua mahasiswa bernama Arum dan Luki dari asrama kampus yang belum terpecahkan misterinya, bisa mulai terkuak sejak kedatangan Tantri yang memiliki kemampuan khusus untuk melihat alam gaib.

Teman-teman Tantri di asrama perempuan seperti Asta, Fey, dan Reza memiliki jalinan dan kaitan berdarah atas misteri hilangnya dua mahasiswa.

Sampai akhirnya Tantri diberikan penglihatan oleh alam gaib tentang semua misteri yang terjadi dan berkaitan dengan mantra gaib dari iblis Surugana.

Satu persatu, nyawa menghilang akibat persekutuan manusia dengan iblis. Bagaimana kisah Tantri melepaskan diri dan membantu teman-temannya dari jeratan iblis Surugana yang membawa dendam kesumat masa lalu? Hanya di film Mantra Surugana jawabannya bisa ditemukan.

Baca Juga: TONTON FTV Pagi: Kukira Ntaps Ternyata Ah Sudahlah, Simak Jadwal Acara SCTV Hari Ini 28 Juli 2023 Selengkapnya 

Sementara itu, Ervina Isleyen sebagai Chief Executive Producer Peregrine Studios, mengungkapkan rasa bangga dan senangnya melihat penayangan film ini di Kota Bandung yang dipenuhi masyarakat dengan antusias. 

“Kami sangat senang hari ini, Film Mantra Surugana telah tayang di bioskop Tanah air secara serentak. Saya sudah tidak sabar mendengar komentar para penonton setelah menonton film ini. Kami berharap kerja keras dan dedikasi penuh yang kami curahkan untuk film ini mendapat apresiasi dari pecinta film Tanah Air khususnya genre horor. Menggarap film horor yang berkualitas memang butuh komitmen, untuk itu kami bangga dapat menghadirkan film ini yang kami pastikan menjadi tontonan film horor yang tidak biasa dan menambah deretan film horor yang layak dinikmati”, kata Chief Executive Producer Peregrine Studios, Ervina Isleyen.

Sementara itu, Sutradara Film Mantra Surugana, Dyan Sunu Prastowo mengatakan, “Film Mantra Surugana penuh tantangan, karena film horor ini mengangkat tema dari tanah Pasundan yang sarat akan kebudayaan Sunda, pembuatannya pun membutuhkan proses panjang dengan melibatkan konsultan bahasa dan sejarah Sunda kuno. Film ini sangat dekat dengan kehidupan masyarakat sehari-hari, banyak
pelajaran yang bisa kita ambil setelah menonton film ini. Kami berusaha memberikan yang terbaik untuk film horor di Indonesia”, ujar Dyan Sunu.

Dalam pembuatan Film Mantra Surugana menggunakan teknologi CGI (Computer Generated Imagery) untuk memaksimalkan visual di dalamnya agar bisa ditampilkan sangat menarik dan nyata, juga melibatkan penyanyi muda berbakat Sara Fajira dalam pembuatan Soundtrack Film Mantra Surugana.

Ditambahkan oleh lham Nurwansyah, Peneliti Naskah Sunda Kuno, “Saya bangga dapat menjadi bagian dari literasi di film ini. Meskipun mengusung genre horor, tapi film ini menyuguhkan jalan cerita baru yang tidak bisa ditebak. Film ini juga memperkenalkan kembali mantra yang memang sudah akrab dalam kehidupan masyarakat Sunda sejak zaman dahulu, dan mengangkat mantra Sunda kuno yang mungkin sebagian orang belum tahu. Selamat kepada Peregrine Studio yang
mampu menghadirkan tontonan perpaduan hiburan dan edukasi budaya” ungkap Ilham.

Halaman:

Editor: Juniar Rodianur


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x