JURNAL GAYA - Tahun 2024 yang tinggal beberapa hari lagi akan menjadi tahun politik diselenggarakannya Pemilu dan Pilpres 2024.
Permasalahan sampah di Jawa Barat akan segera tertangani dengan dibangunnya pembangkit listrik ramah lingkungan di TPA Legom Nangka.
Rencananya pemerinta Jawa Barat di bawah kepemimpinan Penjabat Gubernur Jawa Barat zbey Machmudin akan mengalngsungkan ground breaking tanda dimulainya pembangunan pada semester awal 2024.
Baca Juga: Isi Kekosongan Jabatan, Asmawa Tosepu Dilantik sebagai Penjabat Bupati Bogor
Apabila selesai dibangun, Indonesia akan memiliki pembangkit listrik tenaga sampah seperti yang dimiliki negara tetangga Singapura.
Pertemuan bilateral Presiden Jokowi dan PM Jepang Fumio Kishida menghasilkan kebijakan positif penanganan sampah di wilayah Bandung Raya.
Kedua Kepala Negara di sela KTT Asean-Jepang, telah sepakat terkait sejumlah kerja sama strategis. Salah satunya, membangun pembangkit listrik ramah lingkungan (waste to energy). Serta, mengakselerasi pembangunan tempat pengolahan dan pemrosesan akhir sampah (TPPAS) Legok Nangka.
Penandatanganan nota kesepahaman pembangunan TPPAS Legok Nangka sendiri dilakukan Pj Gubernur Jabar Bey Triadi Machmudin, PT Sumitomo Corporation dan PT PLN, Senin 18 Desember 2023.
Baca Juga: Lengkapi Formasi BPSK, Bey Machmudin Lantik 42 Anggotanya di Gedung Sate