Simak 8 Fakta Mobil Balap Formula E yang Akan Mengaspal 4 Juni 2022 di JIEC Jakarta

23 Mei 2022, 11:13 WIB
Rio Haryanto sedang mengendarai mobil balap Formula E tahun 2017. /Instagram @formulaejakarta_

JURNAL GAYA - Pada 22 Mei 2022, mobil balap Formula E yang didatangkan dari Berlin, Jerman sudah tiba di Jakarta.

Banyaknya mobil balap Formula E yang berbahan bakar listrik tersebut berjumlah 22 unit mobil yang masih berada dalam peti kemas.

Sejumlah mobil balap tersebut akan mengikuti balap mobil Formula E yang rencananya diadakan 6 Juni 2022 di Jakarta International E Prix Circuit (JIEC).

Baca Juga: HEBOH! Beredar Foto V BTS Lagi Bareng Jennie BLACKPINK: Benarkah Mereka Pacaran?

Berikut fakta yang berhasil dirangkum tim Jurnal Gaya mengenai mobil balap Formula E disarikan dari berbagai sumber.

1. Balap Formula E adalah kompetisi yang dirancang untuk mempopulerkan teknologi mobil listrik secara besar-besaran pada dunia.

Dengan mengadakan even seperti ini, maka diharapkan teknologi mobil listrik akan mengalami percepatan dan lompatan-lompatan teknologi yang menakjubkan.

2. Formula E berpartner dengan United Nations Environmental Program (UNEP) untuk makin mempopulerkan berbagai manfaat dari perpindahan global menuju mobil listrik.

3. Formula E mampu lebih cepat dari mobil Formula One walau hingga batas tertentu saja. Sedang secara long tracks Formula One masih lebih unggul. 

Formula One sudah memulai kompetisi balapnya sejak 1950, sementara Formula E memulai kompetisi balap baru sejak 2014. 

Sehingga wajar kalau teknologi Formula E membutuhkan waktu yang lebih lama untuk mengimbangi Formula One. 

4. Formula E memiliki kekurangan di tikungan dan trek panjang. Sehingga tidak heran jika sirkuit Formula E selalu lebih pendek dari Formula One.

Baca Juga: Info Lokasi SIM Keliling Kabupaten Sumedang Beserta Persyaratannya, Senin, 23 Mei 2022

5. Mobil Formula E lebih ramping daripada Formula One, sehingga bisa menempatkan posisi yang lebih berdekatan satu sama lain.

6. Jika Formula One dikemudikan oleh dua pengemudi dalam satu mobil. Maka Formula E menggunakan dua pengemudi dengan dua mobil bergantian.

Hal tersebut agar mobil Formula E bisa menyelesaikan waktu 50 menit balapan. Sedangkan satu mobil hanya memiliki 30 menit kapasitas baterai.

7. Penonton balap Formula E bisa menjadi bagian dari balapan melalui fanboost.  

Fanboost akan memberikan energi tambahan untuk bertahan 3,3 detik bagi driver favorit penonton.

8. Level tingginya kebisingan suara yang ditimbulkan mobil Formula E sama dengan suara vacuum cleaner rumahan, yaitu sebesar 80 decibel.  

Sangat jauh lebih senyap jika dibandingkan dengan tingkat kebisingan mobil Formula One mencapai 134 decibel.

 Baca Juga: SEA Games 2021: Apriyani/Fadia Bawa Pulang Emas untuk Indonesia

Hingga kini, mobil Formula E belum bisa menyaingi mobil Formula One yang didukung persediaan bahan bakar yang cukup untuk menjalani pertandingan tiga kali lipat lebih panjang dari balap Formula E.

Di sisi lain, sistem balap Formula E sangat melibatkan penontonnya, sehingga tak kalah seru dibanding balap Formula One.***

Editor: Deasy Rafianty

Sumber: m.sgcarmart.com Flowracers.com

Tags

Terkini

Terpopuler