Ronald Koeman Obrak-Abrik Gaya Permainan Barcelona, Seperti Apa?

- 24 September 2020, 15:22 WIB
Penyerang Barcelona Antoine Griezmann (kiri) merayakan dengan bek Spanyol Barcelona Jordi Alba setelah mencetak gol pembuka dalam pertandingan sepak bola persahabatan Piala Joan Gamper ke-55 antara Barcelona dan Elche di stadion Camp Nou di Barcelona pada 19 September 2020.
Penyerang Barcelona Antoine Griezmann (kiri) merayakan dengan bek Spanyol Barcelona Jordi Alba setelah mencetak gol pembuka dalam pertandingan sepak bola persahabatan Piala Joan Gamper ke-55 antara Barcelona dan Elche di stadion Camp Nou di Barcelona pada 19 September 2020. /Galih Nur Wicaksono/Marca

JURNALGAYA - Ronald Koeman disebut mengobrak-abrik sistem permainan Barcelona yang telah dipakai 1 dekade terakhir, yaitu pakem 4-3-3 dengan gaya menyerang.

Seperti dikutip dari RRI, Ronald Koeman diprediksi akan menggunakan formasi andalannya 4-2-3-1 atau cenderung bertahan untuk pola permainan Barcelona pada musim 2020/2021.

Dilansir AS, pelatih asal Belanda itu, telah membagi empat minggu pramusim menjadi dua minggu latihan fisik dan dua pekan pelajaran taktis dalam La Liga. 

Baca Juga: Barcelona Akhirnya Merelakan Luis Suarez Berseragam Los Rojiblancos

Koeman saat ini memiliki satu minggu terakhir, sebelum memulai laga perdana Liga Spanyol 2020/2021 untuk menyempurnakan taktik dan idenya.

Dia ingin, Barcelona lebih banyak bertahan ketimbang fokus pada menyerang, yang biasa diperagakan dalam beberapa tahun terakhir.

Ini bisa jadi lebih defensif dari apa yang orang biasa lihat selama ini. Namun hal itu sudah melalui evaluasi dalam dua laga pramusim Barcelona.

Khususnya saat menang 1-0 melawan Elche dalam laga persahabatan. Koeman melihat, dua gelandang bertahannya belum terkoordinasi baik dengan lini belakang.

Baca Juga: Klasemen Liga Spanyol: Real Madrid ke-10, Grenada Posisi Puncak, dimana Barcelona?

Koeman menyebut, timnya perlu melindungi diri dari serangan lawan dengan dua gelandang bertahan. Hal ini juga upaya untuk membuat Frenkie de Jong, bersinar seperti yang terjadi di Ajax Amsterdam dengan formasi itu.

Koeman telah memilih 11 pemain untuk menjadi starter menjelang laga perdana melawan Villarreal, Senin 28 September mendatang.

Dengan formasi 4-2-3-1, Koeman menjadikan Lionel Messi sebagai false nine. Dia ditemani Phillipe Coutinho di tengah, bersama Antoine Griezmann pada posisi sayap kanan dan Ansu Fati di sayap kiri.

Ketiganya bisa dipindah-pindah sesuai kebutuhan tim dan tim yang dihadapi. Sementara itu, di bangku cadangan masih terdapat Fransisco Trincao, Ousmane Dembele, Pedri, dan Martin Braithwaite.

Baca Juga: Inter Milan Datangkan Tiga Pemain dari Barcelona, AS Roma dan Parma dengan Bujet Minim

Di sektor tengah, Koeman memainkan dua jangkar pada diri Sergio Busquets dan Frenkie De Jong. Dia juga masih mempunyai Carles Alena dan Miralem Pjanic sebagai alternatif.

Di belakang, kuartet Sergi Roberto, Gerard Pique, Clement Lenglet, dan Jordi Alba masih menjadi pilihan. Terdapat nama Junior Firpo dan Juan Miranda sebagai pelapis Alba, serta Samuel Umtiti sebagai opsi dua bek tengah.

Barcelona saat ini dikabarkan juga sedang mengincar bek kanan Norwich City, Max Aaron dan Sergino Dest dari Ajax untuk pelapis Roberto.

Di posisi penjaga gawang, Koeman mengandalkan sementara Neto karena Marc-Andre ter Stegen dalam kondisi cedera. Koeman juga punya Inaki Pena sebagai kiper ketiga.***

 

Editor: Firmansyah

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x