Network
JURNAL GAYA - Menemukan produk skincare yang tepat bagi kondisi kulit sering dianggap mudah oleh banyak orang. Menurut laporan "Beauty Trends: Makeup & Skincare 2023" dari JakPat, 74 persen dari 1.708 responden merasa demikian. Namun, banyak dari mereka lebih mengandalkan klaim produk daripada memahami kebutuhan kulit mereka sendiri.
Penting untuk memahami jenis dan kondisi kulit sebelum memilih produk skincare. Setiap orang memiliki jenis kulit dan masalah yang berbeda, sehingga membutuhkan perawatan yang spesifik. Misalnya, dua orang dengan jenis kulit yang sama mungkin memiliki masalah kulit yang berbeda. Oleh karena itu, konsultasi dengan dokter kulit atau menggunakan teknologi canggih dapat membantu.
Perkembangan teknologi dalam industri kecantikan kini memungkinkan analisis kulit yang lebih akurat melalui teknologi AI (artificial intelligence). Teknologi ini menggunakan algoritma dan pembelajaran mesin untuk memberikan hasil yang presisi.
Salah satu perusahaan terkemuka dalam teknologi kecantikan dan fesyen AI dan AR (augmented reality), Perfect Corp., telah mengembangkan AI Skin Analysis. Teknologi ini mampu menganalisis kulit wajah dalam dua detik, memberikan penilaian akurat untuk berbagai jenis kulit dan etnis.
AI Skincare Analysis tidak hanya menentukan jenis kulit tetapi juga mendeteksi 14 masalah kulit, termasuk noda hitam, kerutan, kelembapan, kemerahan, kadar minyak, tekstur, jerawat, lingkaran hitam, kantong mata, kekencangan kulit, kelopak mata yang turun, cahaya kulit, dan pori-pori. Dengan alat ini, brand dan klinik kecantikan dapat memberikan rekomendasi perawatan yang dipersonalisasi dan memvisualisasikan hasil penggunaan produk skincare.
Bagi bisnis kecantikan, teknologi ini tidak hanya membantu konsumen dalam perawatan kulit tetapi juga meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap brand dan klinik kecantikan. Hasil yang cepat dan personal memungkinkan konsumen membuat keputusan pembelian yang lebih yakin dan sesuai kebutuhan kulit mereka.
“Teknologi AI Skincare Analysis kami yang revolusioner akan membantu konsumen memahami kulit mereka secara mendalam, termasuk berbagai masalah yang mereka hadapi,” ujar Alice Chang, Founder dan CEO dari Perfect Corp. “Dengan kemampuan deteksi yang canggih, teknologi ini memberikan pengalaman perawatan kulit yang personal, membuat konsumen lebih proaktif dalam menjaga kesehatan kulit mereka dan memilih produk skincare yang tepat.”
Teknologi ini menjanjikan masa depan perawatan kulit yang lebih efisien dan tepat sasaran, memudahkan konsumen dalam perjalanan perawatan kecantikan mereka.***
