Network
JURNAL GAYA - Buat kamu yang kangen traveling, di Kabupaten Bandung ada tempat ciamik bertitel Gunung Puntang yang dulunya hits sebagai Stasiun Radio Malabar yang dibangun di era kolonial Belanda.
Gunung Puntang lokasinya ada di kecamatan Cimaung. Menurut catatan sejarah, di awal abad 19 kawasan pegunungan ini dihuni oleh para petinggi kolonial Belanda yang bekerja di pemancar radio dan sejumlah perusahaan di Bandung Selatan. Bahkan radio Hindia ini sempat mendunia loh dan konon jadi yang terbesar pertama di Asia!
Kini, pemukiman serta perkantoran eks penjajahan Belanda ini tinggal kenangan. Tapi seru loh, puing-puing kecil dan sisa gedung heritage-nya justru jadi venue keren buat swafoto, berkemah atau leisure sambil botram bareng sama geng kamu.
Baca Juga: Jelang Pernikahan Aurel Hermansyah, Azriel Ungkap Pesan Mendalam pada Sang Kakak, Ini Katanya
"Saat ini Gunung Puntang banyak dimanfaatkan untuk wisata sejarah, wahana permainan air serta perkemahan. Selain kemah, sempat juga hiking ke Curug Siliwangi, jalannya lewat hutan setapak sekitar 2,5 jam," ujar traveler asal Bandung Nanda Dwi Maharani.
Menempuh jarak sekitar 1,5 jam dari pusat kota Bandung, Gunung Puntang dihiasi pepohonan rindang serta air sungai yang mengalir jernih. Enggak heran, pelancong yang singgah disana memfavoritkan zona sungai untuk sekadar main air atau membasahi tubuh dengan airnya yang dingin alami.
Tapi destinasi wisata ini makin komplet dengan adanya Villa Taman Bougenville. Lokasinya berada tepat di pintu gerbang ke Puntang. Di kaki gunung inilah para traveler bebas memanjakan diri di berbagai wahana menyenangkan.
Baca Juga: Ikatan Cinta akan Muncul Karakter Baru, Siapa? Bahaya! Orang Ketiga Hubungan Andin dan Aldebaran?
“Kalau sama keluarga sih biasanya pilih wahana di Taman Bougenville. Tempat ini cocok buat anak - anak karena ada kolam renang, sungai dan area bermain yang luas dan ada villa buat menginap," tambahnya.
