SUMPEK dan Stres, Coba Wisata Alam di Orchad Forest Cikole Lembang

- 17 Maret 2022, 07:58 WIB
Orchid Forest Cikole Lembang Bandung Barat
Orchid Forest Cikole Lembang Bandung Barat /JG/Juniar/

JURNAL GAYA - Sebuah undangan pers rilis dari sebuah perusahaan telekomunikasi Indosat Ooredoo Hutchinson datang ke meja redaksi JURNAL GAYA.

Im3 sebagai salah satu produk dari Indosat, menginisiasi sebuah acara kolaborasi seniman dan musisi untuk menghasilkan karya kreatif di tengah pandemi ini.

Tempat dilangsungkannya acara di sebuah hutan wisata bernama Orchid Forest Cikole yang bertempat di daerah Lembang Bandung Utara, masuk ke wilayah Bandung Barat.

Dari Google Maps, penulis mendapatkan jaraknya sekitar 24 km dari Kota Bandung.

Kawasan Bandung Utara sendiri sudah dikenal sebagai daerah wisata alam yang digemari orang-orang Kota Bandung dan luar kota Bandung. 

Orang-orang dari Jakarta pun terlihat sering memadati kawasan wisata di seputar Bandung Utara.

Baca Juga: OMG! Lihat Junsu si Jago Ngedance, Menari dengan Api dan Kilat di MV 'Hana'

Orchid Forest Cikole Lembang dipilih menjadi venue tempat Intimate Gigs dari acara Collabonation Creative City by IM3 diadakan, dengan panggung megah berdiri di venue tempat acara biasa diadakan. 

Tempatnya agak ke bawah dari sebuah pondok atau kabin makan 450 Derajat Pizza.

Tempat bernama Orchid Forest Cikole Lembang ini sudah ada di Bandung Utara sejak bulan Agustus tahun 2017.

Hutan ini cukup unik karena menjadi taman anggrek terluas di Indonesia.

Bertempat di tengah kawasan hutan lindung dan terbentang seluas 12 hektar. Pengelola dari Orchid Forest Cikole mengoleksi sekitar 157 jenis bunga anggrek.

Menjadi surga bagi para pecinta tanaman anggrek di seluruh Indonesia. Tak heran banyak pecinta anggrek dari kota-kota besar mampir di tempat ini.

Orchid Forest Cikole Lembang
Orchid Forest Cikole Lembang

Berada di dekat deretan Gunung Tangkuban Parahu, hawanya sejuk dan bikin betah para pengunjung dengan suasana hutan yang masih asri.

Sayangnya, jalan menuju ke tempat ini sangat mengganggu kenyamanan karena masih belum mulus.

Aspal-aspal jalan terlihat mengelupas dan memperlihatkan batuan kerikil yang membuatnya banyak goncangan dan goyangan selama perjalanan ke tempat ini.

Pengelola sendiri memiliki mobil jemputan yang siap mengantarkan para penumpang langsung ke lokasi dari both tiket. Khususnya bagi mereka yang tidak memiliki kendaraan sendiri atau memakai angkutan umum ke lokasi ini.

Baca Juga: WOW! Kwon Eun Bi Jadi Detektif Cantik di MV 'Esper!

Hawa murni pegunungan, keindahan bermacam-macam bunga anggrek bahkan yang langka, serta jejeran pohon pinus siap memanjakan para pengunjung. 

Selain bunga anggrek ada beberapa wahana yang bisa dicoba para pengunjung.

1. Jembatan Kayu atau Wood Bridge

Jembatan ini terbuat dari kayu dan tali tambang berwarna putih. Panjang jembatan sekitar 50 meter.

Coba saat malam hari bersama istri atau kekasih, lampu-lampu yang menghiasi jembatan akan menyala otomatis berkat sensor cahaya. Voila, suasana romantis bakal bikin bentah untuk berlama-lama.

2. Kegiatan Outbond

Beberapa wahana outbond yang bisa dipilih sangat sesuai untuk aktivitas kelompok seperti Flying fox, airsoft Gun, high rope, panahan, dan lain-lain. 

3. Kebun Cahaya atau Garden Of Light

Silakan berkeliling saat malam hari dan dapatkan banyak sekali titik-titik foto yang ciamik dan instragamable, tidak membosankan dan bikin wow akun IG kita. 

4. Area Kemping atau Camping Ground 

Area yang luas dan sejuk ini disediakan juga area berkemah, konfirmasi dulu ketersediaan areanya apalagi saat pandemi ini, apakah sudah tersedia atau masih tutup. 

Baca Juga: WOW! Kwon Eun Bi Jadi Detektif Cantik di MV 'Esper!

Untuk tiketnya cukup terjangkau, ada dua variasi tiket yakni untuk wisatawan lokal dan turis asing.

Harga tiket masuk Orchid Forest Lembang mulai dari Rp40.000, sedangkan turis mancanegara dikenai harga Rp100.000. 

Untuk tiket Parkir Motor dikenai Rp5.000 sedangkan parkir mobil Rp10.000, untuk 
parkir bus pariwisata dikenai harga Rp50.000.

Jangan khawatir kelaparan karena di sekitar area banyak ditemui warung-warung pedagang makanan dan cendera mata juga. 

Di luar area sekitar Cikole Lembang banyak juga rumah makan yang familiar dan khas Sunda, siap mengenyangkan perut para pengunjung. 

Para awak media yang meliput acara Collabonation Creative City by IM3 pun betah untuk berlama-lama di tempat ini, sayangnya tugas menuliskan berita sudah mengejar dan ponsel terus berdering dari redaktur mengingatkan para jurnalis untuk segera menyelesaikan tulisannya.*** 

 

Editor: Dini Yustiani

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x