INI Bacaan Sholat NISFU SYABAN dan Tata Caranya Setelah Sholat Maghrib Sampai Subuh, Kamis 17 Maret 2022

17 Maret 2022, 19:13 WIB
Niat sholat nisfu syaban. /Pixabay/mohamed_hassan

JURNAL GAYA - Malam ini, Kamis 17 Maret 2022 kaum muslimin menghadapi malam Nisfu Syaban yang jatuh di pertengahan bulan Syaban.

Salah satu amalan pada malam Nisfu Syaban adalah shalat Nisfu Syaban yang dapat dilakukan secara sendiri atau pun melakukannya dengan cara berjamaah. 

Jika ada di antara kaum muslimin yang memilih untuk melakukan sholat Nisfu Syaban sendirian, maka harus menguasai dulu tata cara dan bacaan shalat Nisfu Syaban sendiri.

Dari beberapa keterangan, amalan Sholat Nisfu Syaban dianjurkan untuk dilakukan setelah shalat Maghrib.

Baca Juga: Jadwal Sholat Wilayah Kota Cirebon, Kamis, 17 Maret 2022, Beserta Doa Setelah Adzan Berkumandang

Hal tersebut sebagaimana dikutip Jurnal Gaya dari laman Desk Jabar yang berjudul Bacaan Sholat NISFU SYABAN, Kamis 17 Maret 2022 dan Tata Cara Nisfu Syaban, Mulai Magrib hingga Subuh

Mengutip dari kitab Majmuk Fatawa-nya, Ibnu Taimiyah menulis bahwa shalat di malam Nisfu Syaban, jelaskan banyak hadits serta atsar dari sahabat yang menyebutkan keutamaannya.

Dikutip dari segolongan ulama salaf bahwa mereka melakukan shalat pada malam nisfu Sya‘ban.

Maka shalat yang dilakukan seseorang pada malam tersebut secara sendirian telah dicontohkan oleh para ulama salaf, amalan tersebut mempunyai dalil sehingga tidak perlu diingkari.

Lalu disebutkan menghidupkan malam Nisfu Syaban dengan memperbanyak shalat merupakan hal yang sunah, mempunyai landasan kuat, dan banyak dalam hadits Nabi serta atsar para sahabat.

Lantas bagaimana jika shalat tersebut dilakukan secara berjamaah?

Adapun shalat berjamaah pada malam tersebut, maka hal ini masuk dalam keumuman dalil yang menganjurkan berkumpul untuk ketaatan dan ibadah. Rinciannya dapat dibagi dua, pertama, shalat untuk dibiasakan.

Shalat jamaah seperti ini sangat dianjurkan dilakukan untuk shalat wajib ataupun sunah seperti shalat yang lima waktu, shalat Jumat, shalat hari raya, shalat gerhana, istisqa’, dan tarawih.

Maka shalat-shalat ini sangat dianjurkan untuk dijaga dan dirutinkan. Kedua, tidak sunah untuk dibiasakan, seperti berkumpul untuk melakukan shalat sunah secara berjamaah seperti qiyamul lail, membaca Al Quran, berzikir, dan berdoa secara berjamaah.

Namun hal ini tidak masalah jika tidak dijadikan sebagai kebiasaan (rutinitas). Dari keterangan di atas dapat kita simpulkan bahwa mengkhususkan amalan berupa shalat pada malam Nisfu Syaban tidaklah terlarang.

Meskipun hadits-hadits yang menjelaskan keutamaannya banyak yang dhaif, tapi tingkat kedhaifannya tidak terlalu parah sehingga masing-masing hadits tersebut bisa menguatkan hadits dhaif lainnya untuk naik ke derajat hasan li ghairihi.

Ungkapan Imam Ibnu Taimiyah di atas juga dikutip oleh Sayyid Muhammad bin Alwi Al-Maliki dalam karyanya Ma Dza fi Sya’bān.

Inilah tata cara dan bacaan shalat Nisfu Syaban.

Sebelum kaum Muslimin melakukannya, tentunya harus mengetahui niat dan tata cara shalat Nisfu Syaban. 

Baca Juga: TRAGIS! Get Married Baru Tayang 2 Hari, Langsung Diganti Dua Dunia Salma, Netizen: SCTV Ada Rasa Bersalah

Berikut tata cara shalat Nisfu Syaban:

1. Meniatkan shalat Nisfu Syaban. Cukup di dalam hati.

2. Melakukan gerakan dan bacaan sholat seperti pada umumnya, yakni takbiratul ikhram, membaca doa Iftitah, surat Al Fatihah, dan surat pendek.

3. Rukuk dengan doanya, itidal dengan doanya, sujud dengan doanya, duduk di antara dua sujud dengan doanya, sujud kedua.

4. Setelah itu berdiri menjalankan rakaat kedua. Membaca surat Al Fatihah, surat pendek.

5. Rukuk lagi dengan doanya, itidal dengan doanya, sujud dengan doanya, duduk di antara dua sujud dengan doanya. Duduk tahiyat akhir, ucapkan salam.

Waktunya setelah shalat sunat ba'diyah maghrib kemudian dilanjutkan setelah Isya hingga menjelang Subuh.

- Doa setelah sholat Nisfu Syaban:

اَللَّهُمَّ يَا ذَا الْمَنِّ وَ لا يَمُنُّ عَلَيْكَ يَا ذَا اْلجَلاَلِ وَ اْلاِكْرَامِ ياَ ذَا الطَّوْلِ وَ اْلاِنْعَامِ لاَ اِلهَ اِلاَّ اَنْتَ ظَهْرَ اللاَّجِيْنَ وَجَارَ الْمُسْتَجِيْرِيْنَ وَ اَمَانَ اْلخَائِفِيْنَ . اَللَّهُمَّ اِنْ كُنْتَ كَتَبْتَنِى عِنْدَكَ فِيْ اُمِّ اْلكِتَابِ شَقِيًّا اَوْ مَحْرُوْمًا اَوْ مَطْرُوْدًا اَوْ مُقْتَرًّا عَلَىَّ فِى الرِّزْقِ فَامْحُ اللَّهُمَّ بِفَضْلِكَ فِيْ اُمِّ اْلكِتَابِ شَقَاوَتِي وَ حِرْمَانِي وَ طَرْدِي وَ اِقْتَارَ رِزْقِي وَ اَثْبِتْنِىْ عِنْدَكَ فِي اُمِّ اْلكِتَابِ سَعِيْدًا مَرْزُوْقًا مُوَفَّقًا لِلْخَيْرَاتِ فَإِنَّكَ قُلْتَ وَ قَوْلُكَ اْلحَقُّ فِى كِتَابِكَ الْمُنْزَلِ عَلَى نَبِيِّكَ الْمُرْسَلِ يَمْحُو اللهُ مَا يَشَاءُ وَ يُثْبِتُ وَ عِنْدَهُ اُمُّ اْلكِتَابِ. اِلهِيْ بِالتَّجَلِّى اْلاَعْظَمِ فِي لَيْلَةِ النِّصْفِ مِنْ شَهْرِ شَعْبَانَ الْمُكَرَّمِ الَّتِيْ يُفْرَقُ فِيْهَا كُلُّ اَمْرٍ حَكِيْمٍ وَ يُبْرَمُ اِصْرِفْ عَنِّيْ مِنَ اْلبَلاَءِ مَا اَعْلَمُ وَ مَا لا اَعْلَمُ وَاَنْتَ عَلاَّمُ اْلغُيُوْبِ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِهِ وَ صَحْبِهِ وَ سَلَّمَ . اَمِيْنَ

Allahumma ya dzal manni wa la yumannu ‘alaik, ya dzal jalali wal ikram, ya dzat thawli wal in‘am, la ilaha illa anta zhahral lajin wa jaral mustajirin wa ma’manal kha’ifîn.

Allâhumma in kunta katabtanî ‘indaka fî ummil kitâbi syaqiyyan aw mahruman aw muqtarran ‘alayya fir rizqi, famhullâhumma fî ummil kitabi syaqawati wa hirmani waqtitara rizqi, waktubnî ‘indaka sa‘îdan marzûqan muwaffaqan lil khairât.

Fa innaka qulta wa qawlukal haqqu fî kitabikal munzal ‘ala lisani nabiyyikal mursal, “yamhullahu ma yasya’u wa yutsbitu, wa ‘indahu ummul kitab” wa shallallahu ‘ala sayyidina muhammad wa ala alihi wa shahbihi wa sallama, walhamdu lillahi rabbil ‘alaman.

Baca Juga: Jadwal Sholat Wilayah Kabupaten Cianjur, Kamis, 17 Maret 2022, Beserta Doa Setelah Adzan Berkumandang

Artinya: "Wahai Tuhanku yang maha pemberi, engkau tidak diberi. Wahai Tuhan pemilik kebesaran dan kemuliaan.

Wahai Tuhan pemberi segala kekayaan dan segala nikmat. Tiada tuhan selain Engkau, kekuatan orang-orang yang meminta pertolongan, lindungan orang-orang yang mencari perlindungan, dan tempat aman orang-orang yang takut.

Itulah penjelasan kapan dan jam berapa shalat Nisfu Syaban dilakukan telah dirangkum lengkap bagi Anda semuanya.*** Yedi Supriadi/Desk Jabar

Editor: Dini Yustiani

Sumber: Desk Jabar

Tags

Terkini

Terpopuler