JURNAL GAYA - Sebuah video pendek viral di media sosial Instagram memperlihatkan kasus pembegalan menggunakan senjata tajam (sajam) kepada pengendara ojek online.
Rekaman CCTV yang memperlihatkan dengan jelas pembegalan terjadi di emperan sebuah toko di daerah Cijerah Kota Bandung.
Info pembegalan ini diunggah netizen bernama Kang David di akun Instagram @infobdgbaratcimahi dan mendapat banyak reaksi dari netizen.
"Terekam CCTV terjadi penodongan menggunakan sajam kepada driver ojol di depan Toko Barber Jl. Melong Asih Cijerah Kota Bandung (24/03/22) Pukul 02.40 WIB," kata akun Instagram @infobdgbaratcimahi seperti dikutip Jurnal Gaya, Minggu, 27 Maret 2022.
Dari rekaman CCTV yang terlihat, dua orang pengendara motor (disebutkan pengendara Ojol) sedang nongkrong di depan emperan toko di daerah Jl Melong Asih Cijerah Kota Bandung.
Baca Juga: Info SAMSAT Keliling Kabupaten Kuningan, Minggu, 27 Maret 2022
Lalu tiba-tiba datang sepeda motor ditumpangi dua orang. Penumpang di belakang turun dan memperlihatkan pedang atau samurai yang dipegangnya.
Begal yang turun tersebut mengancam dua orang korbannya dan meminta ponsel serta dompet mereka.
Tidak ada perlawanan berarti dari kedua orang korbannya, sehinggal begal tersebut dengan leluasa memperoleh barang-barang berharga berupa dua buah ponsel dan dompet dari korbannya.
"Kronologi terlihat dua orang pemuda sedang duduk di depan toko barber yang sudah tutup, lalu di datangi dua pelaku yang membawa sajam. Pelaku berhasil membawa dua unit Handphone dan juga dompet korban," jelas admin lebih lanjut.
Baca Juga: Resep ES MERAH DELIMA Versi Thailand yang Segar, Cocok untuk Persiapan Sambut Bulan Ramadhan
Beberapa netizen memberikan komentarnya atas tindakan begal atau kriminal di malam hari tersebut.
"Lawan," komentar akun @prak***_ko***
"bade puasa makin loba, komo deui deket lebaran aduhh (mau puasa semakin banyak apalagi dekat ke lebaran)," kata akun @***cito
Masyarakat Kota Bandung dan sekitarnya (Bandung Barat, Kab. Bandung, dan Kota Cimahi) diimbau untuk berhati-hati kalau akan beraktivitas di malam hari.
Keluar di malam hari apabila ada kebutuhan yang betul-betul mendesak, selebihnya lebih baik tinggal di dalam rumah.***