JURNAL GAYA - Musibah di awal bulan Ramdhan menimpa Kota Bandung, RSUD Kiwari Kota Bandung yang berdiri dengan megah di dekat Terminal Leuwipanjang mengalami kebakaran.
Kebakaran terjadi di RSUD Kiwari diduga penyebabnya arus pendek listrik (korslet) yang mulai terlihat oleh masyarakat sekitar timbul dari lantai 5 gedung RSUD.
Kebakaran di RSUD Kiwari Kota Bandung diperkirakan terjadi sekitar pukul 14.29 WIB, dan sudah berhasil dikendalikan para petugas Pemadam Kebakaran Kota Bandung.
Kebakaran yang terjadi tidak menimbulkan korban jiwa dan titik api di lokasi sudah berhasil dipadamkan.
Baca Juga: Jadwal Buka Puasa Subang 3 Ramadhan 1443 Hijriah atau Selasa 5 April 2022
Menurut info dari Pemkot Bandung, proses evakuasi pasien di RSUD Bandung Kiwari yang mengalami kebakaran, Selasa, 5 April 2022 berlangsung dengan lancar.
Pejabat Pemkot yang meninjau langsung ke lokasi yakni Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna, mengamati langsung proses evakuasi pasien dan proses pemadaman.
Menurut Ema, dugaan sementara penyebab kebakaran karena arus pendek listrik.
“Memang masih ada asap, tapi sudah bisa ditembus sehingga dampak ke satu lantai di atas dan di bawahnya tidak ada. Kita juga yakinkan ke kawan-kawan Damkar, sudah clear, apa yang saya lihat sudah tidak ada lagi titik api,” ucap Ema.
Ema menyebut, saat ini proses pendinginan masih berlangsung.
Sementara itu, menurut Pelaksana Tugas Direktur RSUD Bandung Kiwari Taat Tagore yang juga berada di lokasi, menyatakan kalau pasien yang terdampak kebakaran sudah dievakuasi dan secara bertahap akan dikembalikan ke ruangan masing-masing.
Kendati sedikit terganggu, Taat memastikan pelayanan di RSUD Bandung Kiwari akan tetap berjalan.
“Saat kebakaran, kebetulan tidak ada kegiatan (tindakan medis atau operasi). Evakuasi berjalan relatif lancar, karena pasiennya pun tidak banyak,” ungkap Taat.
Menurut Kepala Bidang Pencegahan Kebakaran Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung, M. Yusuf, dirinya menerima laporan (kebakaran) sekitar pukul 14.29 WIB dan langsung meluncur ke rumah sakit. Pihaknya mendapatkan laporan terdapat kepulan asap di lantai 5.
"Dapat laporan kurang lebih pukul 14.29 WIB menerima laporan terjadi kepulan asap di lantai 5 (RSUD) Bandung Kiwari, (dugaan) ada arus pendek," ujarnya di tempat lokasi kebakaran.
Petugas dari dinas pemadam kebakaran bergerak cepat langsung mengisolasi api agar tidak merambat lebih luas lagi.
Selain itu, petugas di lapangan terpaksa memecahkan kaca rumah sakit supaya terdapat ruang ventilasi bagi asap untuk keluar.
"Anggota pasukan di lantai 5, titik api alhamdulillah diisolasi, petugas sedang melakukan pemecahan kaca supaya asap tidak menggelembung di dalam ruangan, agar ada ventilasi," jelasnya.
RSUD (Rumah Sakit Umum Daerah) Kiwari Kota Bandung merupakan pengembangan dari sebelumnya RSKIA (Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak) dan resmi berubah sejak tanggal 11 Januari 2022, diresmikan langsung oleh Yana Mulyana yang menjabat sebagai PLT Wali Kota Bandung.
Anggaran pembangunan RSUD Kiwari mencapai Rp.750 miliar, dan menjadi RSUD kedua di Kota Bandung.
RSUD Kiwari melayani daerah Bandung Tengah, sementara RSUD Ujung Berung melayani daerah Bandung Timur Kota Bandung.
RSUD Kiwari terletak di Jl. Raya Kopo No.311, RT.3/RW.5, Situsaeur, Kec. Bojongloa Kidul, Kota Bandung, Jawa Barat 40233.***