Surat Waqiah Ayat 61-70, Arab, Latin dan Terjemahannya, Gambarkan Hari Kiamat dan Pentingnya Bersyukur

JURNAL GAYA-Surat Al Waqiah satu dari sekian banyak surat Makiyah, yaitu surat yang diturunkan Allah melalui malaikat Jibril kepada Nabi Muhammad SAW di Mekah.

Surat Al Waqiah terdiri dari 96 ayat yang bercerita tentang kiamat.

Untuk surat Al Waqiah ayat 61-70 bercerita tentang pelajaran yang dapat diambil bahwa Allah lah Maha Segalanya.

Dalam surat Al Waqiah 61-70 diterangkan tentang begitu mudah bagi Allah untuk menciptakan bahkan menghancurkan apa yang telah Ia ciptakan.

Baca Juga: Jadwal Acara SCTV Hari Ini, Rabu, 27 Juli 2022 Hadirkan FTV Pagi Special dan Cinta 2 Pilihan

Surat Al Waqiah 61-70, juga menceritakan hendaknya kita mengambil pelajaran dari orang-orang yang diciptakan sebelum kita.

Serta dalam surat Al Waqiah memberikan pelajaran bagi kita semua, agar senantiasa bersyukur atas apa yang telah diciptakan Allah untuk kita.

61. Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

عَلٰۤى اَنْ نُّبَدِّلَ اَمْثَا لَـكُمْ وَنُـنْشِئَكُمْ فِيْ مَا لَا تَعْلَمُوْنَ
'alaaa an nubaddila amsaalakum wa nungsyi-akum fii maa laa ta'lamuun

"untuk menggantikan kamu dengan orang-orang yang seperti kamu (di dunia) dan membangkitkan kamu kelak (di akhirat) dalam keadaan yang tidak kamu ketahui."

Baca Juga: Jadwal Sholat Kabupaten Jombang Rabu, 27 Juli 2022, Beserta Doa Setelah Adzan Berkumandang

62.

وَلَـقَدْ عَلِمْتُمُ النَّشْاَ ةَ الْاُ وْلٰى فَلَوْلَا تَذَكَّرُوْنَ
wa laqod 'alimtumun-nasy-atal-uulaa falau laa tazakkaruun

"Dan sungguh, kamu telah tahu penciptaan yang pertama, mengapa kamu tidak mengambil pelajaran?"

63.

اَفَرَءَيْتُمْ مَّا تَحْرُثُوْنَ 
a fa ro-aitum maa tahrusuun

"Pernahkah kamu perhatikan benih yang kamu tanam?"

64.

ءَاَنْتُمْ تَزْرَعُوْنَهٗۤ اَمْ نَحْنُ الزّٰرِعُوْنَ
a angtum tazro'uunahuuu am nahnuz-zaari'uun

"Kamukah yang menumbuhkannya ataukah Kami yang menumbuhkan?"

Baca Juga: Sinopsis Suami Pengganti ANTV 27 Juli 2022: Saka Mati Kutu Saat Ariana Singgung Kedekatannya dengan Dita

65.

لَوْ نَشَآءُ لَجَـعَلْنٰهُ حُطَا مًا فَظَلْتُمْ تَفَكَّهُوْنَ
lau nasyaaa-u laja'alnaahu huthoomang fa zholtum tafakkahuun

"Sekiranya Kami kehendaki, niscaya Kami hancurkan sampai lumat; maka kamu akan heran tercengang,"

66.

اِنَّا لَمُغْرَمُوْنَ 
innaa lamughromuun

"(sambil berkata), "Sungguh, kami benar-benar menderita kerugian,"

67.

بَلْ نَحْنُ مَحْرُوْمُوْنَ
bal nahnu mahruumuun

"bahkan kami tidak mendapat hasil apa pun.""

68.

اَفَرَءَيْتُمُ الْمَآءَ الَّذِيْ تَشْرَبُوْنَ 
a fa ro-aitumul-maaa-allazii tasyrobuun

"Pernahkah kamu memperhatikan air yang kamu minum?"

69.

ءَاَنْـتُمْ اَنْزَلْـتُمُوْهُ مِنَ الْمُزْنِ اَمْ نَحْنُ الْمُنْزِلُوْنَ
a angtum angzaltumuuhu minal-muzni am nahnul-mungziluun

"Kamukah yang menurunkannya dari awan ataukah Kami yang menurunkan?"

Baca Juga: Jadwal Sholat Kota Yogyakarta, Rabu, 27 Juli 2022, beserta Doa Setelah Adzan dan Keutamaannya

70.

لَوْ نَشَآءُ جَعَلْنٰهُ اُجَا جًا فَلَوْلَا تَشْكُرُوْنَ
lau nasyaaa-u ja'alnaahu ujaajang falau laa tasykuruun

"Sekiranya Kami menghendaki, niscaya Kami menjadikannya asin, mengapa kamu tidak bersyukur?"***